Setelah tiga tahun lamanya davino menjalin hubungan dengan kekasihnya yang bernama vegy dan dalam beberapa bulan ini rencana mereka akan tunangan.
S
K
I
P ~lulus sekul salsa~Oiya ini adalah hari kelulusan gue..
Gue gak satu angkatan sama satria..
Gue sama nalens barengan nerbangin balon berbentuk love sebagai tanda persahabatan gue juga. Dengan dress pink dan rambut di ikat dengan make up natural gue tampil dance mengisi kekosongan acara. Gue dance battle bareng nalens.Dan yang gak gue ketahui adalah saat satria berdiri nonton gue lagi dance bareng nalens.
Gue berhentiin gerakan gue yang gemulai ini. Karna mata gue tertuju ke arah satria yang sedang mengenakan jas hitam dengan tampan nya.
"Stop!!" Kata gue saat lagu masih terus saja berputar.
Penonton terdiam terheran terkekeh aneh.
Gue langsung menghampiri satria.
Saat wajah gue fokus menatapnya,satria langsung meluk gue di depan keramaian ini. Gue tersenyum senang dan setelah gue lepas pelukannya satria memberi buket berukuran besar.yang entah sejak kapan ia memegang buket."Waw" kata gue sambil mengambil buket yang di genggam satria.
"Ini spesial buat lo." Kata satria yang berhasil buat pipi gue merona.
"Thanks ya!" Kata gue sambil menggenggam tangan satria.Tapi saat gue lihat wajah nya satria gue ngerasa kek ada something gitu di antara kita. Tapi kan masalah di bulan lalu gue udah kelarin. Ah ini cuman filling gue aja kali. Positif thinking aja dalam suatu hubungan.
"Lo gapapa kan ?" Tanya gue.
"I am oke" jawab satria.
"Udah lama di sini?" Tanya gue lagi
"Mmm ada sekitar 20 menitan" jawab satria dengan senyum sinis.
"Ups..kenapa lo gak cari gue?" Tanya gue.
"Lo sibuk sama nalens" jawab satria singkat.
"Ck.ko mendadak cuek?" Tambah gue.
"Gapapa ko. I am fine." Jawab satria lagi lagi setiap pertanyaan di jawab singkat.Disini gue mulai bete,mana acara dari jam setengah 7 malam sampe sekarang belum selesai. Gue liat jam yang melingkar di pergelangan tangan gue dan waktu menunjukan pukul 9 malam.
Gue menyelinap,dan kabur dari acara ini.
Gue di ajak pulang sama satria."Gue mau lo pulang sekarang!" Kata satria
"Apa maksud lo? Ini kan acara gue. Tunggu bentar lagi aja." Ketus gue.
"Udah lagian gada guru yang tau ko." Tambah satria.
Gue celingak celinguk. "Ya udah deh!" Akhirnya gue balik karna gue pikir juga kaki gue udah pegel pake highils.Sesuatu yang gak di sangka sama gue.
"Lo kok berubah?" Tanya satria saat mulai mengendarai mobil.
"Berubah gimana?" Gue bingung.
"Lo cuek,gak peduli lagi sama gue!" Sela satria.
"Apa gak salah ya?" Tanya gue.
"Iya emang yang lo tau itu cuman gue yang salah sa. Lo itu gak mikirin apa perasaan gue" ucap satria sambil menggebrak stang mobil.
"Oke maksud lo apa? Kenapa lo bisa bilang kek gitu? Gue selalu kasih kabar buat lo. Gue selalu setia buat lo. Tapi mana balasan lo selama dua bulan ini?hah? Apa lo pernah cepet respect sama gue? Engga kan?selama dua bulan ini lo itu berubah udah gak kek dua tahun kemarin" Gue kesel banget sama satria.Saat di perjalanan gue adu bacot sama satria sampe obrolan gue hampir mo putus hubungan.
"Nyampe! Makasih udah mo anter gue sampe rumah, oiya lo pulang ati ati yah! Gue sayang sama lo" ucap gue sambil membuka sabuk pengaman.
Pas gue turun satria malah narik tangan gue dan terhempas lah gue ke tubuh satria. Tanpa sadar gue baru aja di cium satria. Lagi lagi dia buat gue nganga..
Baper.
Pas gue bengong tanpa sadar satria menepuk jidat gue. "Aww ko di tepuk sih?" Kata gue sambil mengusapnya.
"Lagian lo bengong. Tapi cantik. Kalo lo bengong di dekapan gue lo kapan pulang nya? Mo nginep di mobil gue?tidur di dekapan gue..?" Sambar satria.
"Sutttt jan gombal. Gue tau ko gue cantik." Kata gue sambil bangun dan buka pintu mobil.
"Night salsa sayang.." kata satria..
"Night to bawel gue.." kata gue.

KAMU SEDANG MEMBACA
Really You Mine
Teen FictionGadis yang mencoba bercinta dengan kakak kelas dan harus berakhir dengan perasaan datar nya sama seperti perasaan kala ia kenal pertama kali dengannya. Kondisi keluarga yang selalu di rahasiakan bella selama ini terkuak oleh salsa di susul katrin. ...