[CHAELISA] MY ANGEL

Chapter 5

"kau pasti orang asia, apa aku benar?" Ucap Chanyeol.

"Iya benar, Saya asal Thailand" jawab limario mengangguk sopan.

Rose yang mendengar hal tersebut seketika menatap namja yang diacuhkannya tadi.

"Maaf Rio, aku terlalu fokus makam". Rose tertawa pelan. 

Na na na na na it's the love shoot~🎶

Chanyeol mengangkat telfon lalu pergi meninggalkan mereka berdua di cafe.

"Rose, Rio, maaf Aku tinggal dulu yah, ada keperluan mendadak"

Setelah itu chanyeol langsung buru-buru keluar cafe dengan ponsel yang menempel ditelinga nya.

Syuuuu~~🍃🍃

"...."

Hening

Atmofsir di cafe tersebut seketika berubah canggung.

Rose berdehem canggung, berseru pelan mencoba memecah suasana canggung diantara mereka

"Hm... Limario apa kau tidak mau memesan sesuatu?" Tanyanya sambil memakan sesendok puding kecil.

"Ah iya ya, pelayan Aku mau pesan secangkir kopi hitam tanpa gula" limario menggaruk belakang kepalanya kikuk.

Salting cuy!

Rose terheran dengan pesanan Limario.

"Kenapa tidak pakai gula?" Limario tersenyum simpul ke arah Rose.

"Gulanya sekarang ada dihadapanku". Ucapan Limario berhasil membuat pipi Rose memerah.

Sa Ae nih bungkus indomie !

"Btw pipi mu..." Limario menggantungkan ucapannya.

"Hm a...ada apa dengan pipi ku?" Rose memegang pipinya gugup.

Berusaha setenang mungkin.

"Kau seperti chipmunk wkwk". Limario terkekeh polos.

Rose hanya mempoutkan bibirnya kesal setelah diledek Limario.

'Oh my god bibirnya minta gua belai' Batin Limario.

"Udah ah, kopi mu udah ada tuh". Tunjuk Rose.

"Ini kopinya tuan" ujar si pelayang sopan

"Thank You" Limario menyeruput kopinya sambil menatap wajahnya Rose. 

"Kenapa menatap ku seperti itu?" Rose bertanya gugup, ia sedari tadi sudah malu karena tatapannya Limario, sekarang mungkin wajahnya sudah terbakar saking malunya.

"Kopi ini pahit, tapi dengan wajahmu itu kopi ini terasa manis". Limario melanjutkan meminum kopinya dengan mata yang masih setia menatap Rose.

"Kau bergurau Limario". Rose menggelengkan kepala dengan hati yang berbunga-bunga. 

"Setelah ini kau ada acara gak?. Tanya Limario. 
"Kayaknya gak ada, kenapa?". Balas Rose walaupun sudah tahu maksud pertanyaan tersebut.

"Mau gak temenin Aku jalan-jalan". Ajak Limario.

"Oke ayo kita jalan". Rose dengan semangatnya, sampai berjalan sendiri meninggalkan Limario di dalam cafe.

"Eh dimana Limario?". Rose mencari sekelilingnya tetapi tidak ada Limario.

"Rose kau terlalu semangat wkwk". Limario tersenyum, karena ajakannya di terima dengan semangat yang gak diduga Limario.

Limario membuka pintu mobil mengisyarakatkan Rose untuk masuk. Mereka pergi meninggalkan cafe tersebut. Kembali suasana canggung itu merasuki dua orang yang berada didalam mobil sampai ketempat tujuan tak ada yang bicara.