Firdaus Duniawi

2.3K 164 3
                                    

Firdaus Duniawi

Aku terpana oleh Kaspia di sunyi hatimu.
Ia menggenangkan derau air tanpa cemas.
Dalam teduh suasana,
desau angin mengembuskan napas ikhlas.
Gemerisik daun dan siul burung bernyanyi bersama--
memuji Kaspia hatimu yang membentang sempurna.

Aku terpesona oleh Atlantis di hening matamu.
Senyummu adalah sampan yang mengantarku ke dasar laut kebahagiaan.
Kausajikan kisah heroik tentang Ksatria Karang, Pangeran Ombak, dan Raja Negeri Bawah Laut
yang selalu mensyukuri hidup.

Aku takluk: di Kaspia hatimu yang tegar layarku berkibar; di Anlantis matamu yang lindap kapalku menetap; dalam suci dirimu aku hanyut--ke Firdasmulah aku terpaut.

Dalam Ricik Kaspia,
11 November 2018

Rana RenjanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang