11 (FlashBack)

5K 644 90
                                    

.
.
.
💰❤💰❤💰
" Rich Man "
💰❤💰❤💰
.
.
.

Nenek kim segera berlari kekamar Baekhyun dan menggendong tubuh mungil itu, baekhyun yang bangun langsung kaget dan memegangi kepalanya.

"pusing nek" ujar Baekhyun suaranya khas baru bangun tidur. Nenek kim tak menjawab, ia lebih memilih untuk terus berjalan cepat menyusul suaminya yang sudah didalam mobil tua miliknya depan rumah.

"nenek mau kemana? Kenapa eomma dan appa tak diajak?" Tanya Baekhyun bingung. Nenek kim lagi-lagi tak menjawab, baekhyun pindah duduk dibelakang dan hanya menatap nenek yang terus menangis dan kakeknya yang terus mengebut dengan mobil tuanya.

"nenek ada apa? Kenapa nenek menangis? Apa baekhyun nakal?" Tanya Baekhyun dengan nada sedihnya, lagi dan lagi ia diacuhkan

"baekhyun-ah, kakek mohon kamu jangan meneteskan air mata sedikitpun, arra?" ujar kakek kim sambil mengendarai mobil, baekhyun tak mengerti lalu ia dengan polosnya ngangguk kecil

.
.
.

Bandara
"eoh tempat apa ini? Wahh pesawatnya besar sekali!!" Pekik Baekhyun senang melihat pesawat yang baru lepas landas.

Nenek Kim dan kakek kim -gendong baekhyun- ketempat perkumpulan orang yang ramai, yang mereka yakini itu keluarga dari korban pesawat jatuh.

Nenek kim dan kakek kim menyelip-nyelip supaya bisa melihat TV yang sangat besar dengan jelas, disebelah kanan nama-nama yang sudah dilarikan kerumah sakit sedangkan yang disebelah kiri nama-nama yang masih belum ditemukan.

Nenek kim membaca satu persatu nama dan menemukan Byun Hyun Ah dan Byun Hae Seok yang masih masuk kedalam orang yang belum ditemukan.

Kakek kim memeluk Baekhyun erat, dia merasa sangat sedih kehilangan anak dan mantunya apalagi meninggalkan anak tampan yang tak berdosa ini.

Baekhyun hanya sibuk melihat miniatur pesawat-pesawatan dari jarak jauh, ia tak menyadari bahwa nenek dan kakeknya tengah menangisi kedua orang tuanya.

Setelah menunggu 10menit, nama Hyun Ah dan Hae Seok pindah ke daftar yang dilarikan kerumah sakit. Dengan cepat kakek kim dan nenek kim -baekhyun digendongannya- langsung kerumah sakit dengan mobil tuanya.

Hanya memakan waktu 20menit akhirnya sampai kerumah sakit besar, mereka langsung bergegas keruangan khusus yang disana banyak korban -sudah meninggal- pesawat jatuh.

Nenek kim melewati beberapa jenazah yabg berada diatas brankar, dia melihat nama-nama yang tergantung dibrankar itu.

Lalu baru melewati 5orang, nenek kim langsung terkejut melihat naam Hyun Ah ada dipapan yang digantung dibrankar, disamping brankarnya juga ada hae seok.

Keduanya sudah berkulit putih kebiruan seperti mayat, kulitnya yang dingin, seluruh tubuhnya yang kelihatan lembab karena tadi tenggelam, lalu baju mereka berdua yang robek-robek kecil yang mereka yakin sudah digigiti oleh ikan.

Nenek Kim dengan wajh pucatnya, jantungnya yang berdebar mendekati sepasang suami istri itu, masing-masing tangannya memegangu tangan hyun ah dan Hae seok.

Tangisan nenek kim langsung pecah, ia jatuh terduduk "seharusnya hiks aku melarang kalian hiks!"

Baekhyun minta turun dri gendongan kakeknya, dia berjalan dan sedikit berjinjit supaya tahu siapa yang berada diatas brankar.

Kakek kim mengangkat tubuh mungil Baekhyun, lalu baekhyun terkejut, dia minta diturunkan diatas brankar.

"eo-eomma? Hiks.. EOMMA!!! huweee... Jebalhh.. Arghhh ja-jangan hiks jangan... Tinggalkan aku hiks! Eomma ireonaa!! J-jeballl hiks!!" tangisan Baekhyun ikut pecah, dia menangis diatas dada eommanya.

Rich Man (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang