26%

462 61 3
                                    

"Hyunjin~a" teriak Seungmin sangat kencang

"Mwo?" Hyunjin tersenyum

"Lain kali Kau ajarkan aku bagaimana caranya bersepeda, ini sangat menyenangkan" Seungmin berbicara sambil berteriak, ia memberanikan diri melepas pegangannya dari kaos Hyunjin, mencoba merasakan angin yang menabrak tangannya.

"Boleh, tapi kau masih kecil, aku takut kau terjatuh, lalu terluka Tuan Kim". ejek Hyunjin.

"Kau meledekku lagi yaa" Teriak Seungmin.

Entah mengapa dengan hari ini, Seungmin bisa tertawa lepas, tak biasanya ia senang seperti ini. Di masa ini lah, ia menemukan kesenangannya.

Iya, bersama dengan Hwang HyunJin.

***

"Seungmin~a, lihatlah ini , bagaimana menurutmu?" Hyunjin memperlihatkan hasil bidikan yang ia jepret

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Seungmin~a, lihatlah ini , bagaimana menurutmu?" Hyunjin memperlihatkan hasil bidikan yang ia jepret .

"Kau mengambil fotoku diam-diam" Ucap Seungmin.

"Yaa, tak ada lagi objek disini, bagaimana menurutmu?" tanya Hyunjin lagi.

"Selama aku yang ada di foto itu, hasil bidikanmu bagus kok" Ledeknya.

"Hmm...yasudahlah, aku akan menyimpannya"

Di sela-sela itu, mereka beristirahat duduk berdua di hamparan rerumputan. Hyunjin masih asik mengutak-atik isi kamera itu, mencoba melihat beberapa karya bidikannya yang lain.

"Sangat imut" Hyunjin tak sengaja berbicara mengenai foto Seungmin.

"Siapa?" Seungmin mendengarnya.

"Dirimu? Eh..eh..ups..eh bukan begitu" Hyunjin menutup mulutnya rapat-rapat, ia baru saja mengakuinya.

"Cih, yang benar saja" Seungmin mencoba merebut kamera yang di pegang oleh Hyunjin.

Namun, Hyunjin merebutnya kembali, Ia tak akan memperlihatkannya pada Seungmin.

"Berikan padaku" Seungmin mencoba meminta.

"Jangan, kau akan menghapusnya nanti" Hyunjin memegang erat-erat kamera itu agar tak di ambil oleh Seungmin.

"Aku hanya ingin melihat diriku" Seungmin mengembungkan pipinya.

"Kenapa di saat seperti ini kau makin terlihat menggemaskan" Hyunjin mencoba untuk tidak luluh.

"Berikan padaku!" Seungmin kembali memasang wajah menggemaskannya.

"Hmm...kalau aku memberikannya, boleh aku menyentuh pipimu?" tanya Hyunjin.

"Heum.." Seungmin memasang wajah pasrah nya.

"Baiklah" Hyunjin memberikan kameranya pada Seungmin, Ia langsung mendekati Seungmin sambil mencubit pipinya.

"Mengapa bakpao ini sungguh kenyal sekali, aku makan boleh?" Tanya Hyunjin yang masih mengunyel-unyel pipi Seungmin.

"Tidak! Apa kau gila?" Tanya Seungmin yang sudah puas melihat fotonya.

"Haha, habisnya sangat menggemaskan" Hyunjin perlahan melepaskan cubitannya.

"Oiya... Aku ingin menanyakan sesuatu" Hyunjin kembali ke posisinya, kali ini ia terlihat sedikit serius.

"Apa?"

"Kau ingat kejadian semalam?" tanya Hyunjin.

"Kejadian semalam? Maksudnya? Apa?" Seungmin tak mengetahuinya.

"Ouh ... Berarti tidur mu memang benar benar pulas..haha" Hyunjin tersenyum sambil mengacak-acak rambut Seungmin.

"Apa yang terjadi memangnya?"

"Jika aku beri tau, pertanyaan selanjutnya harus kau jawab IYA" Hyunjin memberi kode pada Seungmin.

"Iya apa dulu, pertanyaan apa dulu yang kau maksud?" tanya Seungmin tak mengerti.

"Aku akan memberi tahu kejadian semalam, sebelum aku memberi tahu padamu, aku akan memberikan pertanyaan untukmu, namun di pertanyaan itu kau harus menjawab IYA. " ucap Hyunjin memberitahu lagi.

"baiklah... Aku akan menjawab IYA"

.
.
.

#yoyoyo

Next? Vomment ya!

- FLOWER BOY [END]- [Hyunmin ;StrayKids]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang