Senior High School (gxg)

Hai

Pagi ini kumulai hari seperti biasanya, bangun pagi, mandi, sarapan lalu berangkat sekolah. Agak malas karena mengingat kejadian kemarin. Akhirnya aku pergi ke sekolah dengan wajah tertekuk. Semoga saja aku tak bertemu dengan Wahyu dulu.

Pukul 10 pagi saatnya istirahat, aku dan beberapa kawanku pergi ke kantin. Untunglah Wahyu tidak ada disini..hehehehe.

Seperti biasa kami makan sambil mengobrol. Maklum lah ya namanya anak sekolahan kalau makan pasti bergerombol diselingi ngerumpi dikit dikit.

Saat akan kembali ke kelas aku tak sengaja melihat Wahyu datang bersama Geng nya. Aku hanya bisa tertunduk. Pasti mukaku sudah memerah sekarang. aihhh..

Saat akan berpapasan dengannya aku sengaja lebih menunduk lagi agar tak terlihat olehnya karena dia berjalan tepat di sisi kiriku. Aku terus berjalan.. Terus..

Ehh..

Reflek ku melihat tanganku yang tanpa sengaja bersentuhan dengan tangannya. Entah karena sama kaget atau apa dia auto nengok kearahku dan akupun sama latah dengannya.

Tak kuat menatap matanya selama beberapa detik saja sudah membuatku sport jantung.

Aihh..tolonglah jangan berulah sepagi ini jantung bodoh..

Gumamku sembari mengelus tanganku yang tadi tersentuh olehnya. Seketika itu pula perasaanku menghangat.

Ah tidak tidak.. Mikir apa sih kamu. Tidak lucu juga kalau kamu naksir dia. Stop berkhayal ell.  Batinku berkecamuk.

Tapi..

Teringat tadi saat akan memalingkan muka.. Kalau tidak salah dia tersenyum sembari berkata sesuatu padaku.

Tapi apa ya? Duhh..Kenapa mendadak dungu pula aku ini.

Ah iya aku ingat.. Kalau tidak salah, dia mengatakan..

Haii..