PROLOG
Alifka
Kenapa gue selalu dilema dalam keadaan seperti ini? Boleh marah? Boleh kecewa? Boleh capek? Gue capek, gue kecewa, gue marah, gue capek dengan semuanyaKamal
Gue akan berusaha menjadi yang terbaik dari yang baik, maafin kesalahan gue dan gue bakal ngejalanin ini dari awal
-Alifkamal-
****
Hari ini gue bakal pergi ke club sama temen temen gue setelah pulang sekolah. Gue sekolah di SMA Tunas Bangsa. Sehabis pulang sekolah gue pulang kerumah dulu minta ijin sama nyokap bokap gue, tapi gue ga diijinin, katanya sih gue mau diajak nyokap ketemu sama temennya.Nama gue Alifkandra Jervika Aura. Biasa dipanggil Alifka. Nama nyokap gue Meilinda Jervika Audy. Nama bokap gue Revandika Jervika.
Saat itu gue nelfon temen gue.
"Hai chels." sapa gue
"Oh lo lif, kenapa nelfon gue? Oh iya nanti sore jadi kan pergi ke club?". Tanya chelsa
"Sorry gue gabisa, soalnya gue mau diajak nyokap pergi". Jawab gue
"Oh iya gpp nanti biar gue bilangin ke cassandra,nana, sama fifi.
" lah fifi siapa? member baru? kok gabilang ke gue? ya gpp ". Tanya gue
"Oh iya sorry gue blom ngasih tau lo". Balas chelsa
"Yaudah, besok besok kenalin sama gue ya."
"Oke." (sambil menutup telfonnya)"Ya, jangan lup...." (telfonnya ditutup)
Ni orang kebiasaan nutup telfon ga bilang bilang. Namanya Chelsarye mauren. Biasa dipanggil Chelsa.
Kemudian gue siap siap mau pergi sama nyokap gue, trus kita pergi ke mc donal's, nyokap gue celingukan nyariin temennya, sedangkan gue hanya sibuk ngeliatin nyokap gue yang celingukan :v (anak kurang ajar nih), "mama duduk aja ga usah nyari temen mama." ucap gue sambil memperhatikan nyokap gue. Tak lama kemudian temennya nyokap gue dateng.
Anehnya kenapa tuh temennya nyokap gue mbawa anak cowoknya.
"mau dikenalin mungkin." (batin gue)
Tapi dia ga meduliin semuanya, soalnya dia fokus main ml.
"Oh iya kenalin ini anak saya, namanya alifka." kata nyokap gue
"Oh iya, anaknya cantik ya." jawab nyokapnya si cowok tadi
"Ini anak saya, namanya kamal." lanjut ucapnya"Din jadi gini, saya mau menjodohkan anak kita, kamu setuju?." tanya nyokap gue.
"Setuju dong, tapi tergantung anaknya sih lin." balas tante dina(mamanya kamal)
"Apa? Dijodohin?." jawab gue serempak sama kamal.
"Gmn mau ga?."
"Kita akan pikir pikir dulu mah, tan." ucap gue sama kamal.
Dan sejak saat itu gue udah kenal sama tu cowok, sepertinya dia juga se SMA sama gue.
Keesokan harinya waktu gue jalan sama temen gue di sekolah. Gue ketemu sama cowok yang sok cool,dingin,cuek gitu deh(dia orang yang dijodohin sama gue). Trus si Cassandra jadi salting gitu. Oh iya gue lupa, kan si Cassandra suka sama tu cowok. Gue heran kenapa temen gue suka sama tu cowok. Nama cowok itu Arvinda Kamal jefriko. Biasa dipanggil Kamal.
Ya dia digemari sama orang orang, karena dia top global main game ml. Ganknya si Kamal anak gamers semua.
*****
Kelas..."Brukk." Suara buku jatuh
Ya itu bukunya si Nana yang dilempar ke lantai. Dia marah karena tadi si Fifi habis ngejatuhin ponselnya."Heh fi, maksut lo apaan? Lo sengaja buat hp gue jatuh? Iya? ***** lo." kata Nana sambil melotot ke Fifi.
Si Nana tomboy, jadi kalau ngomong tuh kyk cowok gitu.
"Maaf na, gue ga sengaja, lo juga sih naruh hp sembarangan." jawab fifi ketakutan.
"Kok lo malah nyalahin gue sih, awas aja lo." balas nana.
Gue langsung berdiri, gue bingung dong dengan sifatnya si fifi, ya emang gue ga terlalu deket sama si fifi, tapi kenapa dia begitu sama nana.
"Udah diem!! Jangan berantem dong, kita kan sahabat." ucap gue nenangin.
"Betultuh." sambung cassandra & chelsa.
Tiba-tiba si Thomas dateng sama si lance. Mereka ga peduli dengan keadaan kelas yang tadinya rame gara gara nana sama fifi. Kemudian fifi nangis, trus lance nyamperin fifi.
"Fi, lo kenapa? Kok nangis." tanya Lance sambil mengelus kepalanya fifi.
"Gue gapapa kok." jawab fifi sambil nangis.
"Hei kalian!! Tadi si fifi kenapa? Kok nangis." tanya lance ke temen sekelas.
"Tadi tuh si nana marahin si fifi." jawab miya
"Udah jangan pada salah salahan dong, gue tenggelamin di sungai amazon, mampus lo." ucap gue.
Gue ga habis pikir dengan si fifi, dia nangis kenapa juga, harusnya kan si nana yang sedih, gegara ponselnya jatuh, duh tu anak emang.
Tiba tiba si Kamal dateng, dia masih main game mobanya. Dia suka pake claude (ya gue tau lah sedikit, walaupun dia terlihat cuek, tapi dia asik kok). Gue selalu memandangi si Kamal. Kalau dilihat lihat dia ganteng juga sih :v... Duh (ucap gue sambil nepuk jidat), ngapain juga gue mikirin dia.
Setelah dia habis main game mobanya, gue coba nanya no wa nya, sapa tau di kasih :v
"Mal, lo sibuk ga?." tanya gue
"Hm, knp?" jawab dia cuek
"Gue boleh minta no wa lo?." tanya gue malu malu.
"Oh ." (mengambil selembar kertas kemudian menulis no nya)
"Makasih ya." jawab gue
"Ya."
Dan disaat itu gue gatau kalau dari tadi si Cassandra merhatiin gue sama si kamal. Gue takut dia salah faham.
"Cass." sapa gue
"...." (dia lari sambil kecewa sama gue)
Kayaknya si cassandra marah sama gue.
Waktu pulang sekolah. Udah sampai rumah gue tuh, gue coba chat si kamal.Alifka J.
"Hai mal." sapa gueArvinda K
"Knp?." balas kamalAlifka J
"Kalau boleh jujur ya si cassandra suka sama lo, tapi jangan beritahu dia ya."Arvinda K
"Oh, trus?." jawab kamal ga begitu peduliAlifka J
"Ya, tapi tadi dia marah sama gue, gegara gue ngomong sama lo, gue takut dia salah faham."Arvinda K
"O, ntar gue ngomong ke dia." jawab akmal santaiSetelah itu gue langsung matiin hp gue, dan naruh di atas nakas.
Arvinda K
Sebenarnya gue udah suka sama lo lif, tapi gatau besokItulah pesan yang telah dihapus oleh kamal.
******
"Terkadang kita ga akan percaya apa yang bakalan terjadi pada kita."
KAMU SEDANG MEMBACA
Alifkamal
Teen Fiction____ "gue bingung kenapa gue selalu dilema dalam keadaan seperti ini." -A ____ Pada hari itu banyak sekali masalah yang menimpaku, entah itu masalah perjodohan, masalah persahabatan, dan masalah yang lain. Gue ga suka ada orang yang berkhianat den...