8.

2.5K 375 26
                                    



Pagi ini Yoongi niatnya males-malesan di kamar sambil ngemil canci, tapi ga jadi karena tiba-tiba aja muncul seorang cowok tinggi di depan pintunya yang bikin Bibi Boa pengen balik muda lagi.

"Itu nya yang namanya Ravi atuh den? Ih meni ganteng pisan." Komentar Bibi Boa sambil ngaduk seduhan teh di gelas.

Yoongi geleng-geleng dengernya, "Hm."

"Yakin gamau jadiin pacar den? Ganteng loh, sopan pula. Tadi aja dia salim sama Bibi, iihh kalo Bibi masih muda mah udah dipepet atuh."

"Genit deh Bi, aku lapor ke Om Changmin tau rasa deh." Ancem Yoongi, Bibi Boa nyengir.

"Hehe."

"Udah jadi belum tehnya?"

"Udah den, nih."

"Yaudah Bibi bawain ke depan ya, aku mau mandi dulu."

"Loh kirain aden udah mandi, udah cakep gitu romannya."

"Masa sih? Padahal aku cuma cuci muka ama gosok gigi doang tadi."

"Hadeuh, beda mah kalo orang cantik belum mandi aja udah kayak princess. Atuhlah bibi ke depan dulu."
















"Makasi bi," kata Ravi ke Bibi Boa, "Tehnya enak, oh iya Yoongi kemana Bi?"

"Aden mau mandi katanya, Bibi ke belakang dulu ya. Abisin kuenya juga atuh, mari."

"Iya Bi."

Abis itu Bibi Boa balik ke dapur, entah mau ngapain suka-suka Bibi aja dah. Ravi sendiri makan suguhan yang ada, matanya sesekali ngelirik ke lantai dua tempat kamar Yoongi.

"Samperin aja deh." Dengan percaya dirinya, Ravi naik ke lantai dua.

Tok tok tok! Satu ketukan ga ada sautan, mungkin Yoongi masih mandi pikir Ravi. Jadi dengan inisiatif sendiri Ravi ngebuka pintu kamar Yoongi yang untungnya ga dikunci, abis itu masuk ke dalem.

Mau ngapain hayo O.o

Oke skip.




































































































"Nghh kamu--akh! Pelanh ih!"

"Aku kangen kamu tau."

"A-akhu nghh juga akhh faster mhh"

"As your wish baby."

Tubuh Yoongi tersentak seiring hujaman penis Ravi pada lubangnya, jemarinya mencengkram pundak kekasihnya erat takut jatuh. Sementara kedua kakinya melingkari pinggang Ravi diantara guyuran shower yang memacurkan air dingin.

"Ahmm ehh pelan shh ahh"

Yoongi merasa akan sampai puncak kenikmatan dari senggama mereka, hal itu membuat lubangnya mengetat membuat penis Ravi semakin terjepit. Pria yang berstatus kekasihnya itu menggeran gemas lalu meraup bibir basah Yoongi tak sabar, nampaknya ia pun akan sampai.

"Akuh ahh cumm ughh"

"Together baby ughh"

Yoongi pun mengeluarkan orgasmenya yang ketiga kalinya, spermanya yang mengenai perut kakasihnya luruh bersama air yang masih membasahi mereka. Ravi sendiri menyemburkan spermanya di dalam lubang berkedut Yoongi yang terasa memijat lembut penisnya yang mulai lemas.

LIMIT [MINYOON]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang