Si Maknae

12. Baper

Jungkook mengerjap memandang ponsel di tangannya. Dia masih tidak percaya. Ini seriusan Tzuyu yang mengirim pesannya? Di bacanya berulang-ulang pesan dari Tzuyu.

Juwijuwi: Sudah ya Oppa😍.

Tak henti-hentinya senyuman terbentuk di bibirnya. Perutnya serasa ada puluhan bahkan ratusan kupu-kupu yang berterbangan. Fix, Jungkook baper.

Jungkook mengetikkan balasan untuk Tzuyu.

JJungkook: Maksud emotnya apa ya Tzu?

Waw, langsung di baca.

5 menit.

10 menit.

20 menit berlalu. Dan Tzuyu belum juga membalas pesannya, padahal sudah ada tanda baca di samping pesan yang ia kirim yang artinya Tzuyu sudah membaca pesan darinya. Ah, mungkin saja Tzuyu sedang sibuk. Ohh.. Atau mungkin dia malu? Jika benar Jungkook memaklumi. Jungkook meletakkan ponselnya di saku celana yang ia kenakan sekarang.

Sementara di dorm Twice, Tzuyu sedang terlelap di alam mimpinya. Dia tidur sejak satu jam yang lalu, mungkin dia kelelahan. Di sampingnya Nayeon sedang asik dengan ponsel di tangannya.

Drrtt..

Nayeon mengernyit mendengar notifikasi ponsel. "Bukan ponselku. Lalu ponsel siapa? Tzuyu mungkin," Dia mencari ponsel Tzuyu yang ternyata terjepit di bawah bantal.

"Jungkook?" Gumam Nayeon pelan. Dibacanya langsung pesan dari Jungkook. Moodnya langsung turun membaca pesan dari Jungkook. Oh, bukan pesan dari Jungkook. Tetapi pesan yang di kirim oleh Tzuyu. Apa Tzuyu juga menyukai Jungkook sama seperti dirinya? Apa dia harus mengalah untuk Tzuyu dan membiarkan dirinya sendiri yang menahan sakit? Tidak, tidak,  mereka belum jadian, ya, masih ada harapan. Oke, mulai sekarang dirinya dan Tzuyu harus bersaing secara sehat. Semangat Nayeon!

Nayeon meletakkan kembali ponsel Tzuyu, lalu ikut berbaring di samping Tzuyu. Nayeon memejamkan matanya, ikut menyusul Tzuyu ke alam mimpi.

•••

"Hey Jung! Apa maksudnya ini?" Jin menyodorkan ponselnya ke hadapan Jungkook.

Terlihat sebuah kiriman tentang screenshoot saat dirinya tak sengaja menyukai kiriman Twice, tepatnya foto Tzuyu.

"Aku-aku ehmm itu aku tak sengaja hyung." Ucap Jungkook kalem.

"Tak sengaja tak sengaja. Huhhh untung tak keluar berita yang tidak-tidak."

"Hehehe... Maaf hyung. Aku tak kan mengulanginya lagi." Jin mengangguk, begitu pula yang lainnya.

Drrtt...

Jungkook dengan sigap mengambil ponselnya. Siapa tahu saja Tzuyu sudah membalas pesannya. Ternyata itu dari Tzuyu. Tapi... Isi pesan dari Tzuyu bukan isi pesan yang dia harapkan. Dia jadi malu, merasa sudah ke geer-an sejak tadi.

Juwijuwi: Maaf Oppa, aku baru membalas pesanmu.

Juwijuwi: Soal emot itu aku tak tahu oppa. Chaeyoung yang membajak ponselku. Maaf jika kau tak nyaman ya...

Tzuyu menahan malu karena ulah Chaeyoung. Dengan santainya dia membajak ponselnya tanpa sepengetahuannya. Lalu sekarang lihat, tak ada perasaan bersalah sedikit pun. Chaeyoung malah asik tertawa bersama eonni-nya yang lain.

Jungkook pun begitu, ia malu untuk membalas pesan dari Tzuyu. Dia mengatakan kepada hyung-nya, dan sekarang mereka malah menertawakannya.

"Makanya Jung. Nggak usah berharap tinggi-tinggi gitu. Kalau nggak kesampean sakit eyy. Lagian mana mungkin Tzuyu yang kalem-kalem gitu jadi agresif kayak gitu?" Ucap Suga yang masih tertawa.

"Aduhh.. aduhhh.. perutku sakit." Jimin tertawa terbahak,

Jungkook menggerutu kecil, tidak ada gunanya curhat dengan hyung-nya bukannya di kasih solusi malah menertawakannya. Dasar hyung nggak berguna.

Jungkook memilih untuk tidak membalas pesan dari Tzuyu. Uhh, mau di kemanakan harga dirinya?