Tie The Knot (END)

13

Lekaki berwajah cantik itu tidak berhenti mondar mandir dihadapan lelaki pucat yang sedang menundukkan kepalanya.

"Kau... Kau ingin memutuskan hubungan kita?!"

Untuk kesekian kalinya, pertanyaan itu kembali terlontar dari mulut mungilnya.

"Aku sudah menjawab pertanyaan ini luhan.."

Lelaki cantik itu kemudian berhenti dari kegiatan mondar mandirnya.

"Kumohon katakan itu hanya candaan sehun!"

"Kumohon mengerti lah luhan..."

"APA YANG HARUS KU MENGERTI HUH?!"

"Pelan kan suara mu xi luhan!" sehun menekan kata katanya.

Luhan mengeram frustasi, kemudian mengacak rambutnya

"Ku mohon sehun... Aku mencintai mu" lirihnya

"Tapi ku rasa aku tidak lagi"

"Apa ini semua karena suho?!"

"..."

"JAWAB SEHUN! APA INI KARENA LELAKI SIALAN ITU?!"

Plakk

Sebuah tamparan mendarat dipipi lelaki cantik itu, jangan tanyakan siapa pelakunya.

"Kurasa, aku sudah menjelaskan semuanya dengan jelas, dan kurasa artinya hubungan ini sudah berakhir" ucap sehun dengan penuh penekanan menatap kekasihnya itu, ah ralat.. Maksudku mantan kekasihnya itu.

"Dan satu lagi, jangan menyebut ISTRIKU dengan sebutan itu! Aku tidak menyukainya sayang~" ucap sehun kemudian beranjak dari sana.

"Jika aku tidak bisa memiliki mu, maka lelaki itu juga tidak akan bisa"

*****

"Sudah ku katakan, jika ingin mengambil sesuatu panggil lah maid, atau aku secara langsung suho!"

"Ku mohon jangan bersikap berlebihan sehun shi... Aku hanya ingin mengambil apel"

"Mengapa kau terus memanggil ku dengan menggunakan bahasa formal seperti itu?"

"Aku sudah terbiasa"

"Tapi sepasang suami istri tidak menggunakan kata kata itu"

"Aku bahkan hampir lupa kalau kita sepasang suami istri"

"..."

Sehun terdiam mendengar kata kata istri mungilnya yang sedang mencomot buah apel dihadapannya.

"Apa aku sudah terlalu menyakitimu?" sehun menatap manik istrinya.

Suho memutar bola matanya.

"Kurasa kau tau jawaban ku"

"Ku mohon maaf kan aku"

Suho menggenggam tangan dingin sehun dan kemudian balas menatap mata suaminya itu.

"Aku sudah memberi mu kesempatan, itu artinya aku memaafkan mu, kau tau betapa aku sangat mencintai mu? Aku bahkan tidak bisa menghilangkan perasaan ini setelah semua yang kau lakukan padaku, jadi jangan terus menyalahkan dirimu... Lakukan sesuatu yang membuat ku merasa yakin kalau kau sudah berubah"