My girlfriend is a ghost [END]

Perkelahian

Sekarang aku mengerti, bahwa sepandainya kita menyembunyikan buah busuk tetap akan tercium baunya

                                               Ray Aditama

Flashback off
Saat sedang menceritakan kejadian tadi , spontan audy meneteskan air matanya, ray yang merasa audy sedang menangis segera memeluknya
"Udah cukup ceritannya, aku tau kamu gak kuatkan" kata ray menenangkan audy
" aku juga bingung kamu siapa dy apa kamu udah mati atau belum ,sepertinya aku jangan cerita dulu sama audy tentang bu sarah yg bisa ngeliat dia" batin ray

*********
"Selamat pagi pa " sapa ray dan sella
"Iya selamat pagi" kata bpk kepala sekolah SMA Pancasila
"Ini  tugas makalah kami pa yang disuruh bu ririn" kata sella
"Ohhh kalian taruh disini aja" kata pa kepsek sambil menunjuk tempat yang dimaksud
" kalau begitu kami permisi dulu ya pak"pamit sella dan ray dan dibalas dengan anggukan oleh kepsek SMA Pancasila
Saat sella dan ray berjalan sepanjang koridor kelas XI ipa menuju kelas mereka di XI IPA 4  semua pasang mata melihat ray takut, yang membuat ray dan sella bingung dengan sikap mereka.
"Ray mereka kenapa liat kamu gitu banget ya" tanya sella sambil melihat sekeliling mereka
" ga tau biarin aja" jawab ray dan menghentikan langkahnya

Ia juga bingung dengan tatapan para siswa siswi yang melihatnya sambil berbisik- bisik dengan teman disebelahnya.
Saat ray ingin melanjutkan langkahnya  tiba tiba...

Byuurr.....
Seorang siswa menyiram ray dengan air yang sudah dicampuri telur busuk dan beberapa kembang yang biasanya tumbuh disekitar perkuburan.
"Alex!" teriak sella saat melihat siswa yang menyirami ray.
"Lo gila ya lex" teriak sella lagi
"Ga sell lo harus tau kalau dia.."
Brugh...
Suara pukulan ray tepat diwajah alex sehingga darah segar mengalir di sudut bibirnya. Dengan rasa sakit yang dirasakan di wajahnya, alex pun membalas pukulan ray yang membuat hidung ray berdarah. Perkelahian pun terjadi, tidak ada satupun siswa siswi yang berani meleraikan perkelahian mereka hingga seorang satpam di sekolah mereka datang dan meleraikan perkelahian itu, setelah itu ray dan alex dibawa keruang bk.

"Kalian pikir ini tempat ring tinju HA!" bentak pa arfan selaku guru bk di sekolah ray.
"Kalian sadar tidak sekarang kalian sudah kelas XI  , kasih contoh yang baik buat adik kelas kalian" lanjut pa arfan
"Kenapa kalian bisa berantem" tanya pa arfan dengan menurunkan sedikit volume suaranya

Ingat ya cuman sedikit

"Saya tidak tau pa tiba tiba  saya disiram pake air kotor dan dipukuli olehnya " jawab ray sambil menunjuk ke arah alex
" alex apa benar yang dikatakan ray" tanya pa arfan pada alex
"Benar, tapi saya ada alasan melakukannya" jawab alex
"Apa" kata pa arfan
"Ini pa" alex menunjukan sebuah vidio yang berada di handpone miliknya

Flashback on
Masih ingat gak sama kejadian ditaman sekolah saat audy mengganggu sella karena ia cemburu sella dekat sama ray.Nah pas Kejadian itu saat ray memarahi audy, ray  tak sadar seseorang tengah memperhatikannya ,orang itu bingung kenapa ray berbicara sendiri, dan orang itu dengan cepat mengambil ponselnya dari saku celananya dan merekam ray yang sedang marah dan berbicara sendiri.
Orang itu adalah alex, setelah merekamnya ia memposting vidio itu ke akun sosmed nya ia juga tidak lupa untuk menambahkan komentar negatif di vidio itu.

Flashback off

" pa udah liatkan, dia itu udah mencoreng nama baik sekolah kita , apa kata orang tentang kualitas sekolah kita yang nerima orang aneh kayak dia" kata alex sambil menunjuk ray

Ray yang juga melihat vidio dirinya yang telah viral di sosmed merasa sangat sakit...sakit sekali hatinya,
rahasia yang telah ia tutupi selama ini, harapan untuk hidup normal semuanya hancur dalam sekejap.
Pa arfan melirik kearah ray yang nampak tunduk dan terlihat sedih.
"Sebenarnya yang udah mencoreng nama sekolah kita itu kamu, kan gak ada salahnya kalau orang memiliki keanehan dalam dirinya, kamu yang memviralkan itu yg secara tak langsung menjatuhkan orang lain" jelas pa arfan menegur alex
" tapi pa.."  kata alex terpotong oleh perkataan pa arfan
" sekarang kamu keluar, bpk mau ngomong sama ray"  tegas pa arfan
"Baik pa"  jawab alex
"Sekarang kamu jelaskan"

Thanks yang  udah baca ceritaku, yang udah vote dan juga yang udah ngasih komen.
Kalian tau ga berkat kalian aku masih bisa lanjutin cerita ini, ya walaupun sekarang aku udah kelasXII,  tau ajakan gimana sibuknya aku masih bisa nulis cerita ku.
Soal aku up tiap hari kayak nya ga bisa, jadi aku minta maaf banget bagi yang udah ikutin ceritaku sejauh ini

Soal banyak typo nya aku minta maaf ya, mohon dimaklumi ini baru cerita pertamaku.

So...See you in the next part