last chance; kth [2]

dua

kangen gue kaga si akslsj

Author POV.

Sudah jam 10 pagi, Taehyung masih saja setia berbaring diranjangnya. Ia masih memikirkan kejadian semalam. Apa sebegitunya ia menyakiti nara?

"Argghh! Pusing gue!" Kesalnya sambil mengusap wajahnya kasar.

Ia berdiri, mencoba keluar kamar dan mencari sarapan dibawah, dan yang ia temui malah gadis itu.

"Tet, kamu kenapa?" Tanya gadis itu sambil menghampiri Taehyung.

"Gapapa, santai aja kali. Kayak pertama kali aja liat muka gue lebam-lebam gini." Jawab Taehyung.

"Aku obatin, ya?" Tanya gadis itu lagi.

"Sooji, dengerin aku ya. Aku tuh gapapa, cuma luka gini doang nanti juga sembuh." Jawab Taehyung sambil berjalan pergi kearah kulkas.

Ah, omong-omong soal Taehyung dan Sooji. Mereka sudah putus dengan cara baik-baik, Sooji pun ikut merasa bersalah kepada Nara.

"Berantem sama siapa?" Tanya Sooji.

"Seokjin." Jawabnya singkat sambil menegak satu minuman kaleng.

"Bang Jin? Kenapa? Kamu ketemu sama dia?"

"Dia udah tau soal aku sama Nara dua tahun lalu, dan dia marah besar. Aku minta buat ketemu Nara tapi dia nggak ijinin sama sekali." Jelas Taehyung.

Sooji menghampiri Taehyung, melihat Taehyung dengan mimik muka sedih. "Aku bantu cari Nara, ya?" Tawarnya.

"Gausah, gue mau cari sendiri aja." Ujar Taehyung.

"Semangat! Aku yakin pasti nara ketemu kok, aku bantu doa terus ya! " Ujar Sooji sambil tersenyum manis.

"Makasih," Sahut Taehyung.

"Gue mau mandi terus mau cari Nara. Lo kalo butuh apa-apa telfon gue aja." Ujar Taehyung.

"Iya santai aja, aku bisa sendiri kok! Kamu fokus nyari nara aja ihhh!" Ujar Sooji.

Taehyung terkekeh, "udah gak manja lo ya sekarang, bagus lah kalo gitu. Yaudah gue mau mandi." Taehyung langsung bergegas pergi mengambil handuk.

-----

Jam sudah menunjukan pukul 5 sore, dan Taehyung masih setia menyusuri ramainya kota untuk mencari Nara.

Taehyung yakin, Nara sudah kembali ke kota ini. Tapi dimana? Dimana ia harus menemukan Nara dikota sebesar ini?

Taehyung meminggirkan mobilnya, lalu berjalan menghampiri ke kedai kopi yang tak jauh dari mobilnya berhenti.

Setelah sampai disana, ia mencari tempat duduk yang letaknya nyaman dan langsung memesan satu cangkir kopi espresso.

Taehyung mengambil sebuah ponselnya, membuka aplikasi instagram dan mengetikan nama gadis itu dipencariannya, Nara.

👤Kimnaraa

Kim.taehyung
ra, cmon. udah dua tahun lebih
kamu hilang dari aku, mau sampe
kapan kamu ilang kayak gini?
aku tau kamu balik kesini,
tolong temuin aku.

Pesan yang keberatus kalinya Taehyung kirimkan untuk Nara, namun sebenarnya itu semua hanya berlaku sia-sia.

Sang pemilik akun sudah tidak aktif semenjak dua tahun lalu yang bertepatan dengan kejadian itu.

Taehyung menyenderkan tubuhnya dibangku, memejamkan matanya perlahan berusaha menenangkan pikiran kacaunya.

Tak lama sang barista datang, memberikan secangkir kopi espresso pesanan Taehyung yang masih panas.

Taehyung meniupnya sebentar, lalu langsung meneguk sedikit kopinya. Tapi setelah itu tangannya langsung berkutik diatas keyboard laptop miliknya.

berusaha mencari informasi tentang Nara dimanapun itu, berusaha mencari tentang Nara.

Cukup lama ia berdiam diri di kedai kopi tersebut, akhirnya Taehyung memutuskan untuk keluar dari kedai kopi itu.

Baru saja ia keluar dari kedai kopi itu beberapa langkah, namun langkahnya terhenti karna,

Brakkk!

"Eh? Maaf, ya? Gue nggak liat tadi." Ujar Taehyung sembari membantu gadis itu untuk membereskan barang-barangnya yang terjatuh.

Gadis itu masih terfokus membereskan barang-barangnya. "Sini, biar gue aja." Lanjut Taehyung.

"Nggak usah, gue bisa sendiri." Sahut gadis itu sembari membenarkan helaian rambut yang menutupi wajahnya.

Taehyung mendongak kearah wajah gadis itu, menatapnya dengan tatapan tak menyangka dan bercampur bahagia yang begitu dalam.

Taehyung tak bergeming, lidahnya masih kelu melihat gadis yang ia tunggu dan ia cari ada dihadapannya sekarang ini, sedang sibuk memasukan barang-barangnya ke paper bag.

Dengan segenap keberanian, ia memanggil gadis itu dengan lidah yang masih terasa kelu.

"Nara.."

Tbc

sebelumnya aku mau minta maaf untuk semuanya. karna aku udah jarang banget update last chance. alasannya klasik dan udah sering kalian dengar, aku sibuk.