Assalamualaikum..
Mungkin di tulisan pertama ini sedikit perkenalanku tentang sebuah tulisan dari seseorang yang entah bagaimana bisa sampai sejauh ini dalam mengagumi. Sampai sejauh ini dalam mengagumi ciptaan NYA.Perihal kagum aku pun tidak pernah mengerti definisi nyata dari sebuah kekaguman. Entah berawal dari apapun dan entah bagaimana semua nya bisa terjadi. Aku pernah begitu kagum menempatkan seseorang begitu dalam. Sangat dalam. Iya, dia.
Tentu saja dia. Sosok yang selalu muncul dalam ingatan ku entah kapan dan dimanapun. Entah dengan cara sengaja ataupun tidak. Entah dengan sebuah momen indah atau pun sebaliknya.
Berangkali kata bersebelit menyatu dalam ingatan yang lugu ini. Ingatan ku tentang seorang pria yang mampu sebegitu besar membawa pengaruh dalam hidup ku. Terlalu banyak meninggalkan kenangan. Terlalu singkat untuk dikatakan hangat. Dan terlalu lama untuk dikatakan singgah.
Maafkan aku. Sekali lagi aku benar benar minta maaf untuk semua ingatan ini. Maafkan aku. Kata maaf ku tak cukup membuat semua akan kembali baik-baik saja. Karna ingatan ini aku selalu terpaku padamu. Ingatan ku selalu saja mengingatmu. Setiap saat ku kirimkan do'a agar ingatan ku bisa segera pulih. Pulih dari penyakit yang jauh dari kata baik. Sangat jauh dari kata baik.
Menjadi seseorang yang memiliki ingatan seperti ku akan terasa sangat sulit. Lihatlah bagaimana tidak. Aku seperti seseorang yang sangat bodoh. Mengapa? Memikirkan sesuatu yang tidak pernah datang menghampiri ku untuk melakukan hal yang sama. Mengingat sesuatu yang sudah berlalu dan ku yakin jauh-jauh hari kau sudah melupakan itu.
Bodoh bukan? Aku selalu menanyakan hal itu pada diriku sendiri. Ada apa dengan ku? Ada apa dengan hati ku? Ada apa dengan iman ku? Ada apa dengan akidah ku? Mengapa aku terlalu begitu sering memikirkan sesuatu yang benar benar tidak pernah bermanfaat untuk ku.
Setelah semua semakin berlalu. Berlalu dengan begitu cepat. Aku tersadar bahwa semua nya wajar. Mengapa? Wajar untuk ku dan juga untuk kalian yang memang memiliki jiwa dan peraaan seperti ini. Aku adalah wanita yang memang dekat sekali dengan kata "baper". Bawa perasaan? Mungkin semua bertanya. Mengapa? Aku hanya bisa menjawab.
Aku adalah wanita. Aku harap kalian diluar sana pun mengerti. Perasaan ku tak dapat sama sekali ku bohongi. Apapun yang pernah terlewat dalam hidup ku segalanya akan tetap menjadi ingatan.
Untuk dia. Tetaplah tumbuh di dalam ingatan semu ini. Tak perlu balasan apapun. Tak perlu melakukan hal yang sama, tetaplah ada. Meski semu. Tetaplah datang meski hanya sebatas mimpi. Dan tetaplah menetap meski hanya sebatas ingatan.
^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Rasa
ChickLitبسم الله الر حمن الر حيم Perihal Rasa, Tentang pengorbanan perasaan yang tiada habisnya. Tentang sebuah rasa yang belum saatnya. Untuk semua hal yang datang lalu pergi begitu saja. Apapun yang telah melewatkan mu kemarin, adalah Kenangan. Berlarilah...