ANTAGONIS JEON [Taekook/Vkook]

BAGIAN 3

[ Jangan lupa Follow, Comment,
dan Vote! ]

"Aku tak ingin lagi terjatuh lebih dalam ke rasa takut yang selalu menghantuiku. Kehilanganmu, adalah hal yang tak pernah bisa ku bayangkan sebelumnya."__JJK.

.
.
.

Author Pov.

Taehyung tampak gelisah menunggu di ruang tamu bersama dengan Yunho, ayah Jungkook.

Saat ini Jungkook masih di periksa oleh dokter pribadi keluarga Jeon, di temani sosok Jaejoong.

"Tenanglah Tae. Kookie akan baik-baik saja," seru Yunho mencoba menenangkan Taehyung.

Taehyung masih meremas kepalan tangannya sendiri. Bagaimana mungkin dia bisa tenang jika Jungkook tiba-tiba menelponnya dengan nada dan kata-kata seperti tadi? Terlebih, ia mendapati kelinci kesayangannya dalam keadaan tidak baik-baik saja.

Beberapa menit kemudian Jaejoong dan dokter Park keluar dari kamar Jungkook.

"Bagaimana?" tanya Yunho.

"Ia hanya butuh istirahat yang cukup. Tak perlu khawatir. Kalau begitu aku harus segera kembali ke rumah sakit. Ada pasien yang menungguku."

"Terima kasih banyak Kyuhyun-aa," seru Jaejoong.

"Tak perlu berterima kasih hyung. Sudah menjadi tugasku. Kalau begitu aku permisi."

Setelah berpamitan, Park Kyuhyun langsung pergi meninggalkan kediaman keluarga Jeon.
Park Kyuhyun adalah 'istri' dari Park Changmin. Changmin sudah berteman dengan Jaejoong, Yunho, dan kedua orang tua Taehyung sejak remaja.

"Apa yang Kyuhyun katakan, Boo?" tanya Yunho.

"Uri maknae hanya lelah dan terlalu banyak pikiran. Entah apa yang terjadi. Kyuhyun mengatakan Kookie terlalu berpikir keras sehingga membuat dirinya drop. Tubuhnya juga demam. Tunggu Hoseokie pulang baru kita bertanya padanya," jelas Jaejoong.

Yunho mengangguk mengerti. Sedangkan Jaejoong kini mengalihkan pandangannya pada sosok Taehyung yang masih terpaku di tempatnya. Ia langsung menggenggam tangan dingin milik Taehyung.

"Jae Eomma," lirih Taehyung.

"Ia baik-baik saja. Berhentilah khawatir. Lebih baik sekarang kau pergi ke kamarnya. Sejak tadi dia mengigaukan namamu," ucap Jaejoong.

"Aku mengerti Eomma!" Taehyung langsung bergegas meninggalkan ruang tamu.

"Ehem!"

"Ada apa, Bear?"

"Siapa yang mengijinkanmu menggenggam tangan pria lain Nyonya Jeon?" mendengar hal itu langsung membuat Jaejoong mendengus kesal.

"Kau cemburu pada sosok yang sudah kau anggap anak? Oh lihatlah pak tua ini. Apa perlu aku harus mengingatkanmu akan umurmu hm?"

Yunho langsung menarik Jaejoong ke dalam pelukannya posesif.

"Kau milikku, Boo. Aku tidak suka berbagi hal yang sudah menjadi milikku!" bisik Yunho.

"Cih! Ingat umur beruang bodoh!"