pesan serentak

160 16 0
                                    

Kami bertiga segera membereskan baju baju kami, lalu ibu pun mengampiri kami dan mengatakan.

"Maaf kan ibu sayang, ibu tak bermaksud seperti ini kepada kalian ibu mohon jangan pergi" katanya kepada kami

"Ya bu kami sudah memaafkan ibu, tapi tolong izinkan kami untuk pergi dari rumah" ucap kak fina

"Kami sudah tidak tahan lagi bu, setiap saat mendengar pertengkaran yang tak pernah selesai" ucap kak fany

"Walau mau bagaimana pun ibu masih tetap ibu kami, tapi kami mohon izinkan kami pergi bu" ucap ku

"Ibu sayang kalian semua, kalian adalah anak ibu titipan dari tuhan, masa ibu tega membiarkan kalian pergi. Ibu mohon jangan pergi" ucap ibu sembari menangis

"Iya bu kami semua sayang ibu dan ayah, tapi kami sudah tidak kuat lagi jika seperti ini terus. Apa ibu tidak kasihan kepada bulan masa remaja nya di penuhi tangisan?" Ucap kak fina

"Ibu mohon sayang jangan pergi ibu mohon" ucap ibu terus menangis

Hufffffft kak fany menghela nafas nya

"Baiklah kali ini kami tidak akan pergi, kami juga tidak tega meninggalkan ibu" ucap kak fany

"Terimakasi sayang maafkan ibu yaa ibu sayang kalian" ucap ibu

Kami semua pun memeluk ibu dengan erat sembari menangis bersama ;) . Aku benci keluarga ku, tapi aku juga tidak mau kehilangan keluarga ku.

*****

  Jam menunjukan pukul 01.00 dini hari, aku tidak bisa tidur dan aku mencoba untuk tidur tapi rasa nya susah sekali. Aku coba bermain hp siapa tau datang rasa ngantuk, ketika ku buka whatsapp tiba tiba serentak ada notif dari langit dan reza, mereka mengirim pesan bersamaan dan isi pesan nya pun sama.

"Bulan belum tidur?"

  Mereka mengirimku pesan  secara bersamaan. Aku pun membalas nya.

(Langit)

"Bulan belum tidur"

"Belum hehe"

"Kenapa?"

"Ga bisa tidur"

"Cepat tidur sana"

"Iya langit juga ya"

   Hanya sampai di situ langit hanya membaca saja pesan ku hufffft ;( . lalu akupun membalas pesan nya reza.

(Reza)

"Bulan belum tidur?"

"Belum hehe reza juga kok belum tidur"

"Jangan online terus ini sudah malam hey"

"Aku ga bisa tidur hm ;("

"Waw sama dong aku juga ga bisa tidur jangan jangan kitaa........"

"Kita apa?"

"Kita........"

"Iya apa?"

"Manusia"

"Eh-_" agak kesel juga sih

"Hahaha bulan aku mau nanya dong boleh ga?"

"Boleh apa reza?"

"Singkatan nya kilo gram itu apa?"

"Kg reza"

"Kalau di tambah n jadi apa?"

"Kgn"

"Samaa kok aku juga kgn kamu mwehehe"

"Ehhh aduh"

"Bulan udh makan?"

"Belum rez"

"Kok belum sih nanti kalau sakit aku gimana dong"

"Hahaha ga kok ga akan sakit"

"Besok pelantikan kedua semangat yaa bulan"

"Iyaa reza juga semangat yaa"

"Okee cepat sana tidur"

"Ga bisa reza"

"Aku temenin mau?"

"Boleh"

"Okeee aku temenin"

"Iyaaa reza makasih"

"Sama sama cantik"

"Hehe"

"Bulan kok kamu bisa cantik sih? udh cantik bikin aku kangen lagi wkwk"

"Ehh aamiin makasih reza"

"Haha iyaa sama sama cantik"

   Aku tidak sengaja tertidur, sehingga aku hanya membaca saja pesan dari Reza

Kringggg kringggg

   Aku pun terbangun oleh alarm, ketika ku lihat jam menunjukan pukul 04.30. Aku teringat reza, ketika ku buka whatsapp ternyata benar saja reza mengirim ku banyak pesan. Pesan nya mencapai 200 pesan yang berisi.

"Bulan?"

"Udah tidur ya?"

"Bulannnnn yu main yuu"

"Yah si cantik nya bobo deh"

"Cantikkkkk"

"Yah reza ngomong sendiri deh"

"Yaudah goodnight cantik"

"Mimpi indah yaa"

"Aku cinta kamu"

"Ehhh aduh maaf"

"Hahaha"

   Kira kira seperti itu pesan nya, aku sangat merasa bersalah dan aku pun membalas pesan nya reza.

"Reza maaf aku nya ketiduran maaf yaa"

Beberapa saat reza lalu membalas pesan ku

"Iyaaa gapapa bulan sans ajaa"

"Makasi reza maaf sekali lagi ;("

"Iyaa cantik btw selamat pagi ya"

"Selamat pagi juga reza"

"Jangan lupa sarapan sebelum mengikuti pelantikan yaa"

"Oke reza, juga"

"Sip"

   Hanya sampai disitu, aku hanya membaca saja pesan dari Reza. Aku berharap seandai nya reza adalah langit huffffft.

Hai guys makasi yang udh baca terus vote yaaa biar makin semangat up nya trmksi❤

"RAIN"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang