Hari ini adalah hari yang lumayan cerah aku berangkat menuju sekolah dengan perasaan seperti hari hari biasa nya tidak ada beda nya ibuku juga belum kunjung pulang ;(
•••
Sesampai nya di sekolah seperti biasa aku mengikuti pelajaran hingga bel istirahat pun berbunyi
Kringg kringg
"Akhir nya inilah yang di tunggu" ucap dhina
"Hayok ah kita jajan"ajak putri
"Hoalaahhhhh kalian ga akan ngajak akuu?" Teriak novi begitu keras
"Yuu yuu" ucap ku
"Ehh bulan" serentak kami pun mencari asal suara itu ternyata itu adalah langit
"Iya kenapa langit?" Tanya ku
"Nanti aku mau bicara boleh?"ucap nya
"Ohh boleh kok" ucap ku
"Oke"ucap nya
"Mau ngapain lagi si bulan lo?" Tanya dhina
"Sans mbak ga akan gw apa apain kok"jawab nya
"Awas lo ya kalau bikin bulan nangis lagi lo berurusan sama gue paham?" Ucap putri
"Iya liatin aja hidup lo ga akan aman" ucap novi
"Iya iya bangqe bacot amat"ucap langit
"Yaudah hayu ah"ajak dhina
Kami pun beranjak pergi meninggalkan langit sesampai nya di kantin kami melihat reza sedang memohon mohon kepada ayu untuk menerima cinta nya kembali hahaha sangatlah memalukan karena jadi tontonan orang orang
"Ehh liat kutil onta" ucap dhina
"Lu kutil katak dhin" ucap novi
"Lu kutil apa yaa?" Ucap dhina
"Haaaaaaa mikir dulu haaaaa"ucap novi
"Anjer berisik kau bacot" ucap putri
"Iyaaa berisik iwh" ucap ku
"Apaa sih ahh iwh iwh segala" ucap dhina
"Emang lu iwh" ucap putri
"Emang nya gue apa rakyat jelata kah?" Ucap dhina dengan memasang wajah yang sangat menyebalkan
"Tak sudi berteman sama rakyat jelata mendingan lo semua ke laut aja liat ku aduhay gaya ku keren badai" ucap novi
"Lu mah malah nyanyi anjir gw kesel sama dua temen gw ini kenapa si?" Ucap putri kesal
"Hahaha yaudah yuu gw udh laper" ucap ku
"Yukuyuyuyu"ucap dhina membacot wk
Sesampai nya di kelas karena jam pelajaran kosong kami sangat ribut ada yang nge gosip biasalah ciwi ciwi tapi beda dengan dhina dia asik joget joget kaya setan ;( pliss takut gw jugaa ;( sibuk sendiri pokok nya tiba tiba langit menghampiri ku
"Bulan" ucap nya
"Ehh iya?"
"Ada waktu sebentar ga?"
"Oh ada kok"
"Bisa ikut langit sebentar?"
"Bisa"
"Yuu"
Langit pun mengajak ku keluar kelas dan dia berkata
"Bulan langit mau ngomong"
"Iya ngomong apa?"
"Maafin langit"
"Maaf kenapa?"
"Maaf atas sikap langit yang sangat kasar sama bulan"
"Oh iya gapapa kan udah bulan maafin"
"Bener?"
"Iyaa langit"
"Makasih bulan"
"Iya sama sama"
"Sekarang langit mau ngomong sama bulan"
"Iya ngomong apa?"
"Langit suka sama bulan"
"Iya bulan juga suka sama langit"
"Bulan mau ga terima langit?"
"Terima apa?"pura pura bego dulu gais wk
"Terima langit jadi yang ada di sisi bulan setiap saat"
"Bener?"
"Iyaaa"
"Iya mau"
"Mau apa?" Tanya nya kesel juga gw -_
"Ihhh iya mau itu"
"Hahaha yaudah bulan mau ga jadi pacar langit?"
"Iya bulan mau"
"Oke makasih bulan"
"Sama sama"
"Bulan tapi ga boleh ada yang tau kalau kita pacaran"
"Kenapa langit?"
"Ya langit gamau aja gitu banyak oramg yang tau"
"Yaudah iya"
"Oke"
Jadi hari ini adalah tanggal 2 february dimana langit dan bulan bersatu tanpa ada seorang pun yang sekarang langit adalah miliku ;) dia adalah orang yang begitu aku ingin kan sekarang menjadi milik ku ;)
Hai guys maaf sekarang cerita nya pendek karena di sengaja terus vote dan coment juga yaa makasih🙌🏻