Kringg kringgg
Bel alarm ku berbunyi waktu menunjukan pukul 05.00 aku bersiap siap untuk pergi ke sekolah aku hanya sendiri di rumah ibu belum kunjung pulang ayah ku pun sibuk dengan keluarga baru nya kakak ku pun sibuk dengan pekerjaan nya sehingga mereka tingga berpisah dengan ku ya bisa di bilang mereka itu anak kost wkwk
•••
Sesampai nya di sekolah aku melihat langit sedang memainkan ponsel nya aku mendekati langit dan berkata
"Langit"
"Iya kenapa?"
"Bulan bosen sama langit,,selama kita pacaran 10 bulan ini langit gini gini aja langit ga pernah ngasih kabar langit sibuk sendiri kita ga pernah punya moment manis ga pernah langit ga peduli sama bulan,,,bulan benar benar bosan sama langit"
"Bulan dengerin langit,,maafin langit,,langit memang gini langit ga bisa merhatiin bulan tapi tolong jangan putusin langit yah"
"Hmmm iya deh terserah langit inti nya bulan udah bosen sama langit ini terserah langit aja mau gimana juga bulan bosen sama langit"
"Maafin langit bulan,,jangan putusin langit please langit sayang bulan"
"Tapi bulan bosen sama kelakuan langit yang sibuk sama dunia kamu sendiri"
"Maafin langit"
"Yaudah lah terserah kamu aja"
Aku bergegas pergi meninggalkan langit bulan benar benar bosan dengan langit): tapi bulan juga ga mau ngelepas langit
Jam pelajaran pun sudah berlalu iyo pun menghampiri ku iyo pun berkata
"Bulan tunggu"
"Iya kenapa?"
"Bulan lo harus tau"
"Kenapa iyo?"
"Langit bulan"
"Langit kenapa?"
"Langit pacaran sama sifa"
"Ohh biarlah bulan sudah tidak peduli lagi"
"Kok gitu sih"
"Bulan bosen sama langit iyo"
"Kenapa?"
"Langit selalu sibuk dengan dunia nya"
"Langit bilang ke iyo kalau dia bosen banget sama kamu"
"Iya bulan juga bosen sama langit"
"Yaudah sekarang tinggalin langit terus"
"Terus apa?"
"Terus kamu sama aku"
"Ehh"
"Bulan iyo mau jujur"
"Kenapa yo?"
"Dari awal iyo ketemu sama kenal kamu iyo udah suka sama kamu bulan"
"Aduh gimana ya"
"Bulan iyo bener bener suka sama bulan iyo sayang sama bulan iyo ga suka liat bulan terus di sakitin langit"
"Tapi yo gimana bulan masih sama langit"
"Tinggalin langit bulan terus kamu sama aku"
"Maaf iyo bulan ga bisa"
"Kenapa bulan?"
