Bandara Internasional. Indonesia
"Nona Clarista, apa kita langsung ke Gold House?" Tanya Azara hormat
"Cafe Crystal, Jln. Merdeka No. 3" Clarista yang menatap keluar kaca mobil.
Pada pagi yang cerah, Clarista dan Azara sudah sampai di Jakarta, setelah mereka menyerang GL'Mafia, Clarista meminta untuk langsung pergi ke bandara.
Flasback
"Lo bakalan tau besok" Jawab singkat Clarista yang kembali tidak menjawab pertanyaan Azara
Azara mengangguk hormat tanda ia mengerti, bahwa apa yang di lakukan Clarista adalah suatu rahasia. Hingga Azara berhenti menanyakan hal yang sebenarnya sangat ingin ia ketahui
"Gue mau langsung ke Jakarta. Malam ini juga. soal barang-barang nanti anak buah gue yang ngurus" Ucap Clarista yang langsung melangkah menuju mobil sport merahnya
"Baik Nona akan saya siapkan tiketnya" Jawab Azara yang langsung mengambil benda pipih dari saku jaket hitamnya
'Tiket pesawat VVIP untuk 2 orang malam ini'
'....'
Azara menutup telponnya, dan langsung berjalan menuju mobil. Mereka mengambil penerbangan malam agar segera sampai di Jakarta
Flasback Off
Mereka akhirnya sampai di Cafe Crystal, salah satu cabang Cafe milik Clarista, walau Cafe ini cabang namun nampak sangat megah dan mewah.
Clarista langsung di sambut hangat oleh para pegawai Cafe, terlihat bahwa Clarista sangat di segani di sana. Clarista hanya tersenyum singkat lalu pergi menuju ruangan pribadinya
"Miss there is another mission for me?" Tanya Azara yang selalu menunduk hormat di hadapan Clarista
Clarista sudah muak dengan sikap sahabatnya yang selalu formal seperti ini, Clarista duduk di salah satu Shofa panjang yang ada di ruangan pribadinya, lalu ia menepuk bagian Shofa kosong yang ada di sampingnya, yang menandakan ia menyuruh Azara untuk duduk
Azara duduk namun pandangannya masih saja menunduk, Azara sangat hormat hingga ia tidak berani menatap wajah Clarista.
"Sampe kapan kejadian 'Itu' ngeubah lo kaya gini?" Tanya Clarista dengan wajah datar
"Apa maksud Nona?" Tanya balik Azara dengan kebiasaannya menunduk.
"Tuh Lo selalu nunduk saat bicara sama gue. Emang lo pikir muka gue di bawah?!" Clarista sambil menatap Azara yang masih saja menunduk
"Saya ini anak buah Nona." Azara dengan semakin menundukkan wajahnya
Clarista mengangkat wajah Azara hingga sejajar dengan wajahnya "Ra. lo itu sahabat gue dari kecil, sampe gara-gara kejadian 'Itu' lo berubah kaya gini, gue ga suka lo hormatin sampe segininya, lo itu sahabat gue bukan anak buah gue, cuma lo yang gue punya, jadi gue minta sama lo, plis jadi Azara yang dulu gue kenal" Clarista yang masih mengangkat wajah Azara
"Ini semua pesan terakhir ayah"
Part 2
Jangan lupa Vote and Comen
Happy Reading❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
C'Larista ( Hiatus )
Teen FictionDendam, Benci, Amarah sudah tertanam di dalam diri seorang gadis cantik yang bernama Clarista Ghivanya Zakhel. Gadis cantik berumur 17 tahun, namun sudah memiliki berbagai bakat hingga dapat meneruskan perusahaan papahnya. Saat Clarista masih sanga...