"Halo" sapa seorang pria bertubuh tegap dan berwajah tampan
"Ya?" Jawab singkat Clarista yang sedang duduk di kursinya saat ini
"Aciee.. Cie.." Ucap serentak Sivani dan Sandra, mereka yang biasanya selalu bertengkar dan adu mulut. Sekarang mendadak kompak, kejadian yang sangat langka.
"Aku ke toilet dulu ya" Pamit Larista seraya berdiri dari tempat duduknya
"Eh tunggu, gue mau minjem buku IPA lo. Boleh kan?" Tanya Pria itu seraya tersenyum ke arah Larista A.k.a Clarista
"Ambil aja" Jawab singkat Clarista dengan wajah dinginnya "Naomi anter aku yu" ajaknya
"Ayo" sahut Naomi
Naomi dan Clarista berjalan semakin menjauh dari kelas, pria itu hanya terdiam dengan wajah bingungnya.
'Kenapa tu cewe mendadak cuek?'
"Fikar!" panggil Sivani
"EhEh apaan?" kejut Pria itu yang bernama Fikar
"Ngelamun aja lo!" bentak Sandra
"Paan si!" gerutu Fikar
"Eh ambilin buku Larista dong" perintah Fikar kepada kedua gadis ajaib di hadapannya
"Males"
"Ogah!"
"Yee gue minta tolong baik-baik juga" Ucap Fikar dengan wajah seperti ini -_-
"Ya ambil sendiri lah apaan si nyuruh-nyuruh." bentak Sandra
"Awas aja lo kalo minta bantuan gue waktu praktek olah raga" Ancam Fikar
"Yeee masnya mainnya ngancem" Jawab Sivani dengan wajah kesal
"Siv ambilin gih, kasian tu ketua basket mau minjem buku!" Ucap Sandra dengan nada kesal. Ya Fikar adalah ketua basket Crystal High School.
"Ujung-ujungnya jadi ke gue lagi! Untung Akohh lagi baekk" gaya lebay Sivani akhirnya keluar juga, Sivani membuka tas Larista dan mencari buku IPA.
"Nih" Ucap Sivani memberikan buku itu dengan wajah kesal
"Ikhlas kaga nih?" Tanya Fikar
"IKHLAS!" Bentak Sivani
"Ehh ada apa?" sahut seorang pria di belakang mereka. Pria itu bernama Ikhlas, ia kira Sivani sedang memanggilnya*Jadi siapa yang oon?😂
"Paan si! GR lu!" bentak Sivani
"Yee tadi manggil sekarang ngebentak, dasar aneh!" bentak balik Ikhlas tidak kalah keras
"Udah ah gue ke kelas gue dulu. Thanks!" Pamit Fikar dengan penegasan di kata 'Thanks'
Fikar semakin menjauh dari kelas 11 IPA 1, sedangkan di lorong menuju kamar mandi, Clarista sedang bersama Naomi.
"OMG Helloo.. Plis deh Cla. Masa lo jutek gitu sama Fikar! Gue tau lo suka sama dia kan?" Tanya nada introgasi Naomi dengan gaya Khasnya
"Buset. lama-lama telinga aku budek Naomii" Kesal Clarista
"Ah lo kaya baru aja temenan sama gue!" Naomi memasang wajah -_-
'Emang baru. Ah elah'
"Laristaaa" Teriak seseorang yang berlari mendekati mereka
"Paan?" Sahut Naomi
"Hah.. Gue mau ketemu Larista" Ucap seseorang itu dengan terengah-engah
KAMU SEDANG MEMBACA
C'Larista ( Hiatus )
Genç KurguDendam, Benci, Amarah sudah tertanam di dalam diri seorang gadis cantik yang bernama Clarista Ghivanya Zakhel. Gadis cantik berumur 17 tahun, namun sudah memiliki berbagai bakat hingga dapat meneruskan perusahaan papahnya. Saat Clarista masih sanga...
