*Jika Anda membaca cerita ini di Platform lain selain WATTPAD, Anda kemungkinan besar berisiko terkena SERANGAN MALWARE.*
*If you're reading this story on a Platform other than WATTPAD, you are most likely at risk of a MALWARE ATTACK*
######
"Tapi aku bawa motor."
"Gwaenchana, mobilku tinggalkan saja disini.""Seohyun-ssi, kunci yang benar mobilnya."
"Ne.""Kajja oppa."
"Bagaimana kalau ada polisi. Aku tidak bawa helm 2."
"Tidak akan oppa."Mereka sampai rumah satu jam kemudian, "gomawo oppa."
"Ne."Seohyun merapihkan rambutnya, dan menunggu Hyunwoo untuk pergi.
"Masuklah."
"Anni, aku akan menunggumu pergi."
"Rasanya aneh."
"Wae?. Aku juga merasa aneh menerima hadiah darimu.""Kalau begitu aku pergi."pamit Hyunwoo
"Chakkaman oppa."tahan Seohyun sambil memegang tangan Hyunwoo"Wae?."
"Kau tau 'kan, aku paling tidak suka pergi ke kantor bersama appa."
"Jadi?."
"Jemput aku lagi besok."Hyunwoo hanya tersenyum dan mengangguk, Seohyun langsung melepaskan pegangangnya.
Setelah Hyunwoo pergi dan tak terlihat oleh pandangannya, Seohyun masuk ke dalam rumah.
"Ck, eomma mengkhawatirkanmu, dan ternyata kau berkencan."tegur Sooyeon
"Aniya, hanya kebetulan bertemu."bantah Seohyun"Berkencan juga tak apa eonni."goda Eunbi dan langsung kabur ke kamarnya karena tidak ingin kena semprot amarah kakaknya
"Tadi itu siapa?. Mobilmu kemana?."
"Eomma, dia temanku."######
Soojung dan Yoong masih tidak ingin tidur, mereka bercerita banyak hal. Mereka sekarang berduaan dikamar sambil menonton film. Entah film apa, tapi sepertinya mereka lebih tertarik dengan cerita masing-masing. Daripada cerita dari film itu.
"Kau tahu, selama dia bersamaku. Aku seperti ibunya saja yang selalu menasihatinya. Dia tidak berani mendekati Seohyun hanya karena dia mantan atasannya. Kemarin juga dia membeli sesuatu di singapore. Dia bilang untuk ibunya, tapi aku tahu itu bukan untuk ibunya. Mana bisa dia menipuku."
"Seohyun selalu bertanya, apa aku tak marah melihat foto-foto kalian."
"Lalu kau jawab apa?."
"Tentu aku jawab marah, lalu dia mengomporiku untuk memarahimu."
"Jadi kau akan memarahiku sekarang?."
"Bagaimana bisa aku memarahimu?, itu 'kan sudah bagian dari rencana. Walaupun kau terlalu berlebihan. Mata dan bibirmu ini harus diberi pelajaran."
"Wae? Itu 'kan yang kau mau?. Aku sudah membantumu."
"Matamu melihatnya penuh minat, kau juga tersenyum terlalu cantik untuknya."
"Akhh, Hyunwoo memang tampan. Mengontrol mata dan bibirku sangat sulit. Dan kau tahu, penggemarku juga banyak yang suka padanya. Mereka saja suka, kenapa aku tidak?."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Kwons 2 [Complete]
RandomSequel dari "The Kwons" Trilogi dari "Love You, Noona" ○ ● ○ ● Masih tentang Kwon Family... ° ° ° Created by © Wilis31 Cover by © Malaa59