BAGIAN 3

190 94 158
                                    

Happy Reading❤

Seperti biasanya aurora bangun lebih awal setelah itu langsung membersihkan tubuh untuk brngkt ke sekolah. Setelah semua nya selesai aurora langsung menuju ke sekolah.

***

Tok, tok, tok

"Azzam bangun nak, sudah siang" ujar mamah nya dengan suara lembut

"iya mah ini azzam sudah bangun" ujar azzam di dalam kamar nya yang sedang memakai pakaian sekolah.

"kamu siap² ya, kita makan bareng. Mamah tungguin kamu dibawah ya" ujar mamah nya dengan suara lembut.

"oke mah" ujar azzam dalam kamar yang sudah merapihkan dirinya.

Setelah diruang makan. Dan selesai ritual makan. Azzam pun berpamitan dan menyalimi kedua orang tua nya.

" hati hati ya nak dijalan ya. Semangat belajar nya" teriak mamah nya dan hanya diberi anggukan saja oleh azzam.

***

Azzam langsung memarkirkan mobil sport nya dan bergegas menuju ruang kelas nya.

Ketika azzam berjalan dikoridor. Ada seseorang berteriak memanggil namanya.

"woi kampret! Ketemu lagi kita setelah sekian lama tak bertemu dan tidaj tertukar kabar! Aku rinduuuuu kamuuuuuuuuuuuuuu beb...."
Seru azka dengan riang serta mendapatkan jitakan oleh yashta dan rafa.

"sakit bego pala gue maen lo jitak aja" ujar azka dengan wajah yang sangat menggemaskan ralat memuak an.

"Bacot bego jijik gue punya temen kaya lo" ujar yashta dan rafa.

Rafa pun tak bereaksi. Bahkan rasanya dia ingin muntah mendengar suaranya azka. Rafa, yashta dan rafa pun meninggalkan azka yang sedang mengerucutkan bibir nya.

"weh lo pada laknat masa gue ditinggalin sendirian, udeh kaya jomblo aja" teriakan azka hingga terdrngar dikoridor sekolah.


***

Setelah sesampai digerbang sekolah. Aurora pun menuju ke kelas nya. Karna 5 menit bel masuk sekolah

Setelah bel berbunyi. Guru pun memasuki kelas aurora.

"Pagi anak anak" ujar pak guru tersebut kepala yang sangat botak hanya ada rambut di ubun² nya dengan kumis sangat tebal dan perut pun membuncit.

"Bapa akan menjelaskan materi kita..- "ujar pak guru itu tapi terpotong oleh aurora dkk.

"eh kamu aurora, nia, anin, naya. Ngobrolin apa kamu! saya sedang menjelaskan kamu malah mengobrol! Sekarang juga kamu pergi dari kelas ini dan berdiri ditiang bendera selama jam pelajar saya habis" ujar guru tersebut dengan nada yang sangat mengerikan ralat menegangkan. "siap pak" ujar aurora, nia, anin, naya dengan kepala menunduk.

Setelah berdiri di depan tiang bendera yang sudah 1 jam tersebut dengan terik sinar matahari dan masih ada 1 jam lagi pelajaran tersebut telah selesai.

Aurora sudah tidak kuat menahan nya. Kepala pusing, hidung mengeluarkan darah dan semua menjadi gelap.

"aurora bangun" ujar nia, anin, dan naya dengan suara yang sangat histeris. Dan murid SMA SETIA BAKTI hanya melihat saja tidak ada yang membantu.

ARZA ( AURORA dan AZZAM )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang