[1] Kelulusan

348 41 8
                                    

Dua tahun kemudian..

Seorang lelaki memakai kemeja hitam dan berdasi tengah berdiri didepan gerbang sekolah sambil celingukan. Sesekali melirik ke arah jam tangannya.

Tiba-tiba ada yang merangkulnya dari belakang. Lelaki itu terkejut.

"Eh Hwi"

"Lin. Nunggu Abang?" ucap Daehwi dan dibalas anggukan oleh Guanlin.

Ya, hari ini hari kelulusan Seoul High School. Dan 15 menit lagi akan dimulai acara kelulusan. Sedangkan Seongwoo belum juga datang, padahal teman-temannya sudah banyak yang ditemani oleh orang tuanya.

"Gue temenin sampek abang dateng"

Daehwi membantu Guanlin mencari sosok Seongwoo di jalanan yang agak ramai karena semakin banyak para wali murid yang datang.

Selang beberapa menit, Daehwi menoleh kedalam sekolah. Suasana perlahan mulai sepi karena acara segera di mulai di dalam gedung aula sekolah.

Daehwi menepuk bahu Guanlin. Lelaki itu menoleh, "Apa?"

"Masuk dulu. Hampir mulai"

"Tapi abang belum dateng Hwi"

"Wali murid telat gak papa. Yang penting kita masuk dulu"

Guanlin mengangguk pelan. Daehwi menarik tangan Guanlin untuk masuk kedalam gedung aula.

Mereka melangkahkan kaki masuk kedalam gedung kemudian duduk di barisan tengah yang disana juga terdapat teman sekelasnya.

"Selamat ya bro!" Seonho menepuk pahanya. Kebetulan mereka duduk berdampingan.

"Apaan?"

"Lo lulus" ucap Seonho sambil terkekeh.

"Emangnya Lo nggak?" balas Guanlin.

"Lah iya" Seonho terkekeh tidak jelas. Guanlin menggeleng. Ada saja teman yang receh seperti ini. Tapi momen ini tidak akan pernah terlupakan.

Suasana yang sebelumnya ramai, kini menjadi sunyi ketika Kepala SHS menaiki mimbar. Tidak sedikit orang yang terkagum dengan kepala sekolah itu karena baru kali ini melihat orang berwibawa di sekolah ini.

Lee Dongwook-kepala SHS-matanya berkeliling melihat para siswanya yang berhasil lulus 100%.

Sebelum berbicara, Pak Dongwook mengetuk mic yang ada didepannya dua kali sambil berdehem.

"Selamat pagi semuanya" sapa Pak Dongwook lalu tersenyum. Mendengar sapaan kepala sekolah itu, para hadirin langsung berdiri lalu membungkukkan badan sejenak. Lalu kembali duduk.

"Saya Lee Dongwook, kepala Seoul High School"

Pak Dongwook mulai memberi sambutan-sambutan. Namun Guanlin tidak fokus dengan itu. Dia sibuk celingukan.

Guanlin ingin menelpon Seongwoo sekarang namun apalah daya, saat ini para siswa dilarang membawa ponsel selama upacara kelulusan berlangsung.

Daehwi menggenggam tangan Guanlin.

"Tenang. Gue yakin Abang dateng" ucap Daehwi tanpa suara namun dapat dimengerti oleh Guanlin. Dia mengangguk dan mencoba menenangkan diri.

+++

Seongwoo mempercepat motornya. Hampir saja lupa dengan hari kelulusan Guanlin. Dia terlalu asik mencari uang.

Saat ini Seongwoo bekerja menjadi OB di salah satu agensi ternama di Seoul. Dia bekerja paruh waktu disela-sela kuliahnya. Untung saja dia sudah rapi.

Beautiful 2 | Onglin [BOOK 2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang