-27-

221 18 3
                                    

Maaf bikin kalian nunggu lama lagi untuk chapter ini😊 maafin kan? Maafin dong.

Makasih yang udah read and vote this story, ilysm💕

Happy reading guys

***

"kenapa sih, kenapa?!" -hyunjin tak kuasa membendung air matanya.

"kenapa apanya noona?" -jihoon kebingungan. Hyunjin mendekat,  langsung memeluk adiknya dan menangis sejadi-jadinya.

"noona kenapa sih?" -bisik jihoon pada woojin. Woojin mengangkat pundaknya tanda tak mengerti.

***

Hyunjin bangun dengan mata sembab dan rambut yang sangat berantakan. Dia mencoba untuk bersiap ke sekolah dengan malas. Setelah bersiap, dia turun ke lantai satu untuk sarapan.

"ada apa dengan matamu nak?" -tanya mamah.

"ngga papa mah" -hyunjin berusaha tersenyum.

***

Sesampainya di sekolah, hyunjin dan bunsso berjalan bersama seperti biasa. Bunsso yang melihat noonanya seperti kain kusut hanya membiarkannya saja karena pasti jika mereka tanya hyunjin akan menjawab tidak apa-apa. Lagian pasti dia butuh waktu untuk bisa cerita sama mereka.

Hyunjin sudah sampai di kelasnya, dia pun langsung masuk, menuju tempat duduknya, dan membenamkan wajahnya pada meja.

"kenapa lo? Kurang tidur lagi?" -tanya dahyun yang baru saja tiba. Hyunjin hanya mengangguk kecil.

*

Jam pelajaran pun selesai, kini waktunya istirahat.

"lo mau ke kantin ngga?" -tanya dahyun. Hyunjin hanya menggeleng. Dahyun yang merasa sahabatnya itu sedang dirundung masalah langsung pergi.

"hyunjin-ah, gwaenchana?" -tanya daniel. Lagi-lagi hyunjin hanya mengangguk.

"lo sepertinya ngga baik-baik aja deh" -daniel memastikan.

"gue ngga papa niel, lo mending temenin dahyun ke kantin gih" -jawab hyunjin dengan lemasnya. Daniel hanya bisa mengikuti perkataan hyunjin, tahu hyunjin sedang butuh waktu untuk sendiri.

"hyunjin-ah~" kali ini ong seongwoo memanggil hyunjin dengan manja. Tapi hyunjin menghiraukannya karena dia merasakan getaran dari ponselnya pertanda pesan masuk. Tertera nama woojin disana.

Noona, hari ini guanlin ngga masuk, dan noona tau kenapa? Dia mau balik kr taiwan! Katanya dia udah di bandara sekarang.

Hyunjin sontak berdiri dan langsung mengemas tasnya. Dia langsung berlari keluar dan menelpon woojin.

"woojin-ah, anterin gue ke bandara"

Hyunjin berlari ke kelas bunsso, terlihat bunsso sudah siap untuk mengantarnya. Mereka pun bergegas pergi ke parkiran dan melajukan motor mereka dengan kecepatan penuh.

Sesampainya disana, mereka langsung mencari guanlin.

"guanlin-ah! Guanlin-ah!" teriak mereka.

"ngga usah teriak-teriak, kalian malu-maluin tau ngga?"

Hyunjin dan bunsso yang mendengar suara tak asing itu langsung menoleh ke arahnya. Terlihat sosok guanlin berdiri dengan tersenyum.

"yaa baboya!" -hyunjin.

"bukannya kalian harusnya sekolah yah?"

Hyunjin berlari ke arah guanlin dan langsung memeluknya erat.

My Brothers (Pink Sausage)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang