Tzuyu mengedarkan pandangannya guna mencari lelaki berperawakan pendek dan mungil yang sering Taehyung bawa ke Apartement mereka. Biasanya jam segini lelaki itu tengah menggoda beberapa gadis cantik dikampus.
Dan benar, lelaki itu tengah menggoda salah satu gadis yang kebetulan Tzuyu kenal, karena dia sama-sama dari Korea Selatan. Tzuyu sedikit terkekeh saat melihat wajah menganga Jimin. Karna untuk pertama kalianya pesona panas lelaki itu ditolak mentah-mentah oleh seorang gadis. Malang sekali batin Tzuyu.
Tzuyu sedikit berlari ke arah mereka berdua. "Hallo"sapa Tzuyu. Jeongyeon, gadis yang tengah Jimin goda itu terlihat lega karena Tzuyu datang. Dan tersenyum manis ke arah Tzuyu. "Hi, Tzu long time no see."
"Long time no see too Jeong. Ngomong-ngomong boleh aku pinjam Jimin-mu sebentar. Ada yang perlu aku bicarakan dengannya."
"Dia bukan Jimin-ku! Karena aku saja baru tahu nama lelaki itu dan yah kau boleh membawa lelaki itu sejauh mungkin karena aku tak mau bertemu dengannya." Kesal Jeongyeon.
"Heii sweet, aku tak bisa jauh darimu. Sehari tak bertemu denganmu aku bisa gila."
Jimin kembali mengeluarkan gombalannya."Hello dude, we even met today!"teriak Jeongyeon kesal.
"Maka dari itu kita harus sering-sering bertemu. because starting today if I don't meet a day with you I can go crazy"
"In your dream!!"
********
"Berhenti tertawa Tzuyu Chou!" Omel Jimin. Bukannya berhenti, Tzuyu malah mengeraskan tawanya.
"Yang sedang kau goda itu mahasiswi galak. Kau salah memilih target. Harusnya kau menggoda yang seperti Nayeon atau Sana. Jangan dia stupid! Ya Tuhan."
"Ckk, akan ku buktikan kalau dia akan bertekuk lutut padaku!! Kau lihat saja. Ngomong-ngomong ada apa kau mencariku?? Kau ingin ku goda??--aww!!!" Tzuyu melayangkan pukulan keras di punggung milik lelaki itu.
"Kau makan apa sih?? Sakit sekali pukulanmu." Ringis Jimin. "Makanya jangan macam-macam padaku!!"
"Jim, kau hmm kau punya blue film??" Tanya Tzuyu pelan.
"Are you fucking kidding me?? Kau menanyakan apa tadi?? Blue film?! Yu kalau kau penasaran lebih baik terjun langsung. Aku siap!!"
Plak!
Lagi-lagi Tzuyu melayangkan pukulan keras dipunggung milik Jimin. Kali ini lebih keras. "Berhenti bicara macam-macam sialan!! Ini bukan untukku tapi untuk Taehyung!" Kesal Tzuyu.
"Auhh Ya Tuhan! Punggungku!! Untuk apa Taehyung diberi film seperti itu?? Kau sendiri tahu dia tidak akan pernah tertarik kecuali jika pemerannya sama-sama lelaki. Auhh," Erang Jimin.
"Untuk membuatnya normal Jimin Park!!"
"Kau yakin dia akan normal? Yu, Taehyung sudah lama menjadi seorang gay. Sejak umurnya 14 tahun. Dan sekarang kau ingin dia normal?? Percuma!! Lelaki itu bahkan meyakini bahwa manusia pertama di muka bumi ini Adam dan Herman bukan Adam dan Hawa, menyerah sajalah."
"Jim, ayahnya ingin dia normal. Lagi pula secara psikologis dia sangat-sangat bisa untuk menjadi normal. Hanya saja sugestinya yang tidak mau keluar dari sana. Kau tahu apa alasan ayahku menitipkanku pada Taehyung?"
"Membuat Taehyung normal dan menyadarkannya bahwa ada banyak gadis diluar sana yang akan menyayanginya. Tidak semua wanita seperti ibunya. Kau maukan membantunya normal?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Edelweis | TAETZU |
FanficNormal? Aku tak pernah tahu arti kata normal yang sebenarnya. Tapi, setelah bertemu dia semua berubah. "Aku ingin normal, seperti mereka." "I don't need another woman if there is already you in front of me." "KIM TAEHYUNG MENJAUH DARIKU!!!" 🍁 -280...