Mr. Protective 👑

06 : What's wrong with you!?

*Byuuurr

Cindy membuka matanya.. ia terkejut tatkala telah melihat dihadapannya berdiri sosok tubuh Rian yang telah berlumuran oleh cairan berwarna merah yang berupa jus strawberry.

"What?? Ri-rian?? Kok lu bi-bisa disini?"-ucap cantika getir saat ia mengetahui bahwa cairan yang berupa jus strawberry tadi yang 'sahabatnya' tumpahkan malah mengenai Rian bukannya mengenai Cindy.

"Kalian semua... PERGI SEKARANG JUGA !!!"-ucap Rian tegas yang mengharuskan Cantika dkk pergi dari sana.

"Lo gpp?"-kata rian berbalik menatap Cindy yang sedari tadi hanya bisa menundukkan wajahnya sembari menutup raut wajahnya.

"Hey.. Cindy..."-ucap Rian lagi, karena Cindy masih tidak menjawab panggilan nya, tak lama kemudian.

"Rian.."-ucap Cindy sambil menaikkan wajahnya namun enggan menatap mata hazel milik rian.

"G-gw minta maaf ya.. gara-gara gw lu jadi basah gini,mana lengket pula"-ucap Cindy dengan nada menyesal.

"It's okay"- ucap Rian lembut.

"Tapi gw gak enak sama lu.. lu mau minta apa ke gw?? Jangan yang susah-susah ya.."-kata Cindy yang sudah sangat menyesal.

"Lu mau bales Budi sama gw?"-ucap Rian yang di balas anggukan dari Cindy.

"Kalo gitu temui gw pas pulang sekolah di parkiran."-ucap rian kemudian meninggalkan Cindy dan Clarrisa yang masih terpaku ditempat.

👑👑👑

"Heeey dimakan dong makanan nya.. bukannya ditusuk-tusuk gak jelas gituuu"- ucap Clarrisa gemas karena melihat Cindy tidak memakan makanannya melainkan hanya di tusuk-tusuk

"Hm"-jawab Cindy singkat yang dibalas anggukan oleh clarrisa.

"Hmm btw lu jadi nemuin si Rian pas pulang ??"-tanya clarrisa

"Harus clar.. itu juga karena gw dah ada utang budi sama dia.. kalo enggak mah ogah gw"-jawab Cindy.

"Oh gitu.. yaudah oke, udah lanjutin makannya 15 menit lagi bel masuk loh"-Clarrisa

"Sip"-Cindy.

👑👑👑

"Masuk"- ucap Rian

"Masuk kmn?"-jawab Cindy dengan polosnya.

"Mobil"- sambil membukakan pintu untuk Cindy.

"Oooh iyeiye.. btw lu bisa panjangin dikit gak sih ngomongnya ?? Irit banget si luu." - ucap Cindy masih belum beranjak dari tempat semula ia berdiri.

"Cepet"- ucap Rian sembari mendorong pelan tubuh Cindy agar masuk kedalam kursi penumpang.

"Iya iyaaaa gak usah dorong-dorong bisa gak !?"-ucap Cindy sembari memanyunkan bibirnya.

"Gak bisa. Cepet masuk"-Rian

"Iiish iyaiya.. gw bisa sendiri.."- Cindy

Kemudian tanpa Cindy sadari bahwa sedari tadi Rian tengah tersenyum tipis karena melihat tingkah lakunya yang seperti anak kecil.

"Why Cin? Why?"-batin Rian

***