SEMBILAN : Festival

201 14 0
                                    

Disclaimer : Masashi Kishimoto
Karakter semuanya hanya milik Masashi Kishimoto-san kecuali beberapa OC yang akan saya buat! Story is mine!

Sorry for many typo(s)

Hope you like it~

Hi! Sorry banget yah kalau aku update nya lama dan gak nentu juga a.k.a suka-suka hati gitu updatenya

Dan maaf juga bagi yang sudah menunggu Sakura n Sasuke my lope :"

Pokoknya cerita nya Sasusaku masih lumayan panjang mungkin sampai 20 or 30 eps :3

Yah pokoknya stay tuned yah gais!

***

Sasori berjalan dengan tergesa, terlihat dari wajahnya kalau dia khawatir dan sangat panik.

Sasori memasuki UKS Konoha High School dengan panik lalu ia melihat seorang perempuan yang begitu ia kenal, Sakura adikknya yang duduk di ranjang UKS dan disampingnya seorang wanita berambut pirang sedang menekuk tangannya di dada.

"Ah Sasori," kata wanita itu sambil tersenyum kecil kearah Sasori.

Sasori menatap datar kearah wanita itu. "Nona Tsunade," balasnya datar.

Tsunade yang merupakan kakak dari ibu Sasori dan Sakura menghela nafas. "Kau masih membenciku?"

Sasori hanya diam di tempat dan tidak mengatakan apapun, ia mengepalkan tangan nya dan berusaha untuk tidak berteriak dengan keras kepada Tsunade.

"Saso-nii jangan seperti itu, Nona Tsunade sudah membantuku. Dia yang memperban kepalaku," kata Sakura sambil memegang kepada nya yang di perban.

Sasori menghela nafas. "Apa kau ingat apa yang terjadi sebelum jatuh dari tangga? Kudengar kau jatuh dari tangga, kenapa kau begitu ceroboh Sakura!"

Sakura terkekeh hambar. "Maaf-maaf, aku tidak ingat jelas kenapa aku bisa terjatuh, tapi sepertinya aku tidak sengaja oleng dan akhirnya terpeleset jatuh," ringisnya.

Tsunade berdiri ia berjalan menuju Sasori berdiri kaku. "Ayo kita bicara di luar, ada yang ingin aku sampaikan."

Sasori dengan terpaksa mengikuti Tsunade keluar dari UKS dan mereka pun berhenti tidak jauh dari pintu UKS.

"Apa yang ingin kau bicarakan?"

"Astaga dingin sekali," kekeh Tsunade lalu ia menatap kearah taman yang biasa di padati dengan para siswa dan siswi yang bercengkrama dan sekarang sekolah sudah lumayan sepi karena jam pelajaran sudah habis.

"Aku tidak akan basa-basi, setelah kejadian itu menimpanya Sakura tidak punya ingatan kuat tentang kejadian-kejadian yang menimpanya, jadi jika ia terbentur sesuatu seperti sekarang ada kemungkinan dia akan amnesia untuk sementara. Tapi untung saja sepertinya ia sempat menyelamatkan kepalanya jadi tidak ada kerusakan yang membahayakan kepalanya, tapi mungkin ia akan jadi orang yang cepat lupa."

Sasori mengernyitkan keningnya. "Apakah kau akan mengatakan jika Sakura terkena benturan lagi di kepalanya kemungkinan besar dia akan mengalami amnesia atau yang lebih parah lagi lupa ingatan untuk selamanya?"

"Benar." Tsunade mengangguk pelan, ia menghela nafas lalu menutup matanya. "Kuharap kau mengerti maksudku Sasori, aku tahu semenjak kejadian itu kau dan Sakura menerima teror.. tapi entah kenapa aku yakin kalau Sakura terjatuh karena seseorang yang melakukan teror itu."

Because I Love You!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang