Give Up?

3.2K 322 28
                                    

Maaf baru bisa up...






















Enjoy the story 😊

.

.

.

.



Jong In POV

"Kak Sehun!!!"

"Apa yang dia lakukan di sini?!"

Aku terdiam. Pikiran ku berkelana, ketika lagi lagi aku tak sengaja menabrak Kak Sehun untuk ke dua kalinya. Bagaimana bisa aku menabrak dia lagi?

Tapi itu tak penting. Yang ku pikirkan, 'kenapa Kak Sehun ada di sini?'

Kami saling diam. Aku sibuk dengan pikiranku, dan Kak Sehun juga sibuk dengan pikiran nya. Hingga perhatianku teralihkan kala mataku menangkap seseorang yang berdiri di samping Kak Sehun.

Ah, Kak Luhan ternyata. Sepertinya apa yang di katakan Kyung-Soo itu benar. Mereka sepasang kekasih :)

Apa kabar my heart?? Tidak, hati ku tidak merasakan sakit lagi. Rasanya aku sudah kebal menghadapi situasi seperti ini.

Dengan sekuat tenaga yang tersisa, aku berusaha meraih paper bag yang sempat terlempar tak jauh dari tempat ku terjatuh. Secepatnya aku berdiri, kemudian sedikit membungkuk untuk meminta maaf kepada Kak Sehun sebelum melenggang pergi.

Aku berlari. Mataku tak lepas memandang sekeliling. Berusaha mencari Jong Dae dan Kyung-Soo yang masih sibuk mencari hadiah.

"Jong In!!"

Langkahku terhenti. Aku membalikkan badan. Dapat ku lihat Jong Dae dan Kyung-Soo berlari dengan nafas tersengal-sengal ke arah ku.

"Lo kemana aja sih? Dari tadi kita cariin gak ketemu ketemu!!" - Jong Dae

"Gue cari hadiah buat Kak Baekhyun di sebelah sana."

"Udah dapet hadiahnya?" - Kyung-Soo

Aku menganggukkan kepala.

"Yah... Kita belum dapet malahan. Gimana dong?" - Jong Dae

"Ya udah gak papa. Cari aja dulu."

"Abisnya kita bingung mau kasih hadiah apa." - Kyung-Soo

Aku tertawa mendengar keluh kesah Kyung-Soo

"Eum... Gue balik duluan, gak papa kan??"

Mereka terdiam, kemudian saling pandang.

"Iya gak papa. Balik duluan aja." - Kyung-Soo

"Oke, gue balik duluan ya. Dah!!"

"Dah!!!" - Kyung-Soo & Jong Dae


















SKIP

Author POV

Jong In terburu buru memasuki apartemen mewah milik sahabatnya itu. Dengan tenaga yang tersisa, ia mengetuk pintu di depannya.

Tak lama, seorang lelaki bertelinga lebar layaknya gajah membuka pintu apartemen tersebut.

"Jong In??!!"

Lelaki tersebut berteriak melihat Jong  In datang bertamu.

"Hi, Yeol.." - Jong In

"Masuk dulu. Gaenak kalo ngobrol sambil berdiri kek gini." - Chanyeol

How Much Longer (Hunkai)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang