12;

154 34 5
                                    

Vote dan comment nya ya jangan lupa🙏😇

Bruukk!!


Sontak tubuh Jeno terjatuh ke lantai saat mendengar suara rintihan Hyura dari telepon.

"JENO!!!" Teriak Yeri dan Jungkook secara bersamaan.

Hyeri langsung menghampiri Jeno dan memeluk tubuh mungil adiknya.

"Jeno~ya!! Jeno!!" Teriak Yeri dengan cemas.

"Nn...noona..dada Jeno ss..sakit" erang Jeno dengan suara yang makin pelan.

"Noona disini sayang tenang kan dirimu Jeno"

"Hyura... !!" Bisik Yeri pada handphone nya yang tentu masih tersambung dengan panggilan dari Hyura.

"HEYY KENAPA KAU BERBISIK SEPERTI ITU!!? KENAPA JENO?!! DIA KENAPA?!!"

"JENO KAMBUH BODOH!!"

Tutt tutt...

Hyeri langsung mematikan telepon dari Hyura, dan melempar handphone nya ke sembarang arah. Ia sontak mengangkat tubuh adiknya itu. Tubuh Jeno menegang dan memucat lalu mengeluarkan keringat yg banyak, dan irama jantung Jeno menjadi lebih cepat dari biasanya.

"Dokter Jeno kenapa? Apa yang terjadi padanya?" Jungkook sungguh khawatir melihat anak kecil itu jatuh pingsan

"Jantung Jeno kambuh lagi, ini mungkin karena mendengar suara tak jelas dari Hyura atau mungkin karna aku yang terlalu keras saat berbicara" jelas Yeri yang memasang wajah takut.

"Jungkook~ssi, aku harus membawa Jeno ke ruangan Intensive room. Aku pergi dulu"

Yeri keluar dari ruangan Jungkook sambil memeluk tubuh adiknya itu.
Ia memanggil beberapa perawat untuk menyiapkan ruangan ICU Intensive room.

"Chaerin~ssi!!! Tolong panggilkan Dokter Hyurin sekarang, bilang padanya Jeno kambuh" ucap Yeri pada seorang perawat bernama Chaerin.

....

Sisi lain...

Taehyung saat ini tampak gelisah, entah apa yang membuat nya hanya menatap kosong ke arah pintu.

"Hahhh" terdengar hembusan nafas kasar dari Taehyung.

"Kemana para perawat rumah sakit ini? Ah perutku sudah sangat lapar"

Tak lama kemudian pintu kamar Taehyung terbuka menampakan seorang perawat lelaki yg membawa nampan berisi makanan dan beberapa obat obatan penghilang nyeri.

"Selamat pagi Kim Taehyung~ssi, ini makanan untuk anda, jang-"

"Jangan banyak bicara, letakan makanan itu diatas nakas, dan pergilah dari sini" ucap Taehyung dengan nada datar.

"B-baiklah jangan lupa untuk obat ny-"

"Mingyu~ssi!!" Teriak seorang yeoja yang masuk tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu.

Mingyu pun tampak jengah karena dari tadi perkataan nya selalu terpotong saat berbicara. Ia pun datang menghampiri yeoja yang tak lain adalah perawat Chaerin.

"Ya ada apa?" Ucap Mingyu dengan datar.

"Dokter Yurin memanggil mu sekarang, ayo kita sama sama pergi ke ruang ICU" ujar Chaerin meyakinkan.

"Memang nya ada apa? Apa ada pasien yang drop?"

"Ada, pasien bernama Jeno, adik nya Dokter Hyura. Ia drop kembali, ayo kita pergi sekarang!" Jawab Chaerin sambil memegang tangan kanan Mingyu.

Love In Hospital Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang