kamrin malam adit dan nurul telah pindah ke rumah adit
hari senin adit dan nurul lagi bersantai nonton tv
"kak adit bolehkan kalau nurul pangil nama kakak jadi mas"ucap nurul lembut
"boleh dong kamu kan istri aku"ucap adit lembut tapi tidak memandang nurul
"mas adit emang dikasih cuti berapa hari...?"tanya nurul
"dikasih cuti seminggu sama atasan"ucap jawaban adit kini tatapan matanya kearah nirul sebentar
tiba-tiba terengar suara handphone adit manandakan pesan masuk
from ahmad
to adit
assalamu'alikum ketemuan yuk di restoran gue hari inifrom adit
to ahmad
wa'alaikumsalam yuk gue otw
send"rul ikut mas yuk ke rsetoran"ucap adit
"loh mas kita kan baru ajah makan masa ke restoran mau ngapain"ucap nurul bingung
"udah yuk ikut mas ajah"ucap adit smabil megandeng tangan nurul
akhirnya adit dan nurul telah smapai fierstoran milik ahmad
"assalamu'alikum ahmad"ucap salam adit
"wa'alikumsalam"ucap jawaban slam ahmad
adit dan nurul pun langsung duduk
"ini adik elo dit sumpah cantik plus imut banget"ucap ahmad sambil menunjuk nurul
dan nurul hanya menundukan kepalanya
"sembarangan bukan dia ini istri gue"ucap adit datar
"ha istri kok kayak masih bocah smp"ucap ahmad kaget
"tega banget nikah gue gak di undang "smabung ahmad kesel
"lah elo juga sibuk kan akhir-alhir ini elo kan polisi tugasnya sibuk terus elo juga ngusrusin usha restoran ayah elo"ucap adit
"iya juga sih"ucap ahmad cengengesan
"nurul kamu mau pesan apa..?"tabya adit lembut
"jus lemon tea"ucap nurul
"pelayan jus lemon tea dua"ucap adit pada wahaiteres
"siap pak"ucap wahaiters
tak lama kemudian minuman adit dan nurul datang
adit dan nurul langsung meminumanya"kak ahmad hebat ya jadi seoarng polisi"ucap nurul memuji ahmad
"ya alhamdulillah"ucap ahmad tersenyum
"ekehem" adit berdehem
"cemburu"ucap ahmad tersenyum meledek
"masa cuman.muji doang cemburu"ucap ahamd menahan tawa
"apaan si elo"ucap adit datar
"apa bener mas adit cemburu "ucal nurul dalam hatinya
tiba-tiba terdengar suara handapone nurul tandanya ada sms mausk
from mila
to nurul
assalamu'alikum nurul ketemuan yukfrom nurul
to mila
ya udah sini ke restoran yang deket sekolahan kita dulu aku lagi disisni bersma ams adit dan kak ahmad temannya mas aditfrom mila
to nurul
ya udah aku otw ya
send"mas adit mila mau kesini gak papahkan"ucap nurul
"ya gak papah"ucap adit
selang beberapa menit mila telah samapi ke restoran tersebut
"nurul"ucap mila yang langsung duduk di sebalah ahmad
"oh ya dit kenalin ini mila shabat istri aku"ucap adit
"ahmad saya sahabat adit"ucap ahmad
"mila"ucap mila lembut
"pelayan saya pesan minuman jus strobery"ucap mila
dan pelayan itu langsung pergi mengambil pesanana milaselang beberapa menit minuman mila datang dan mila langsung meminum jus stroberynya
"mila dompet kamu bagus baget ada gambar pesawat nya beli dimana"ucap nurul
"oh gak beli ini sih kado ulang tahun aku yang ke delapan tahun pemberian dari teman aku dulu"ucap mila
"emang kenapa dompet kamu kok gamabarnya pesawat..?"tanya nurul
"solanya teman aku itu sukanya pesawat dan kata dia kasih aku dompet supaya bisa mengumpulan uang sisa jajan didompet"ucap mila
dan nurul hanya mengagukan kepalanya
"kok itu kayak pemberian dari gue buat teman kecil gue dan dia bilang temannya suka pesawat , gue juga pesawat tapi anehnya si mila bilang dompet itu supaya mengumpulka uang sisa jajan lah itu kan kata-kata gue dulu buat teman kecil gue apakah mungkin mila teman aku dulu"ucap adit dalam hatinya
"dit elo kenapa bengong..?tanya ahmad mensegil lengan adit
"gak kok gue gak papah"ucap adit
"mila kayaknya itu dompet berharga banget "ucap ahmad
"ya solany ini pemberian teman aku dulu ya walaupun teman aku lebih tua dari aku "ucap mila
"emang teman kamu itu laki-laki apa perempuan..?"tanya nurul
"laki-laki waktu itu dia masih kelas dua smp kalo gak slah umurnya tiga belas tahun"ucap mila
"emang namanya siapa...?"ucap nurul
"namnya kak adit "ucap mila
"kok bisa sama ya namanya sma suami nurul"ucap ahmad
"kebetulan kali"ucap mila
dan akhirnya mereka semua menikamati minumanannya
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA DALAM DIAM
SpirituellesKisah seorang istri yang tidak diharapkan oleh suaminya di karenakan suminya mencintai sahabatnya sendiri yang juga notabenya teman masa kecil suamiya dulu "Aku tahu diri , dia hanya bakar tak berapi pada ku, sebab itu aku hanya cinta dalam diam pad...