hari kamis sekitar pukul 14.00 wib ali di rumah seorang diri karena nurul tidak ada di rumah
bahkan adit marah karena nurul gak ada di rumah alhasil adit kene amarah dari ummi yaitu sekar karena nurul gak ada dirumah
kemudian datanglah nurul ke rumah dan adit langsung menatap datar ke arah nurul
"assalamu'alikum"ucap salam nurul saat memasuki ruang tamu
"wa'alikumsalam"ucap jawaban salam adit dengam wajah datar
dan nurul langsung menyalimi tangan adit
"dari mana...?"ucap tanya adit datar menatap nurul
"habis dari rumah ayah kan yah lagi sakit"ucap nurul lemah karena takut dengan adit yang menatapanya datar
"pergi gak bilang-bilang !!!mas ini suami kamu!!! dan gara-gara kamu gak ada di rumah mas dimarahin ummi gara-gara kamu!!!"ucap adit membentak nurul bahkan terdapat penekanan di setiap kalimatnya
"maaf"ucap nurul takut dan menundukan kepalanya kebawah bahunya juga bergetar
"aku maafin"ucap adit cuek
dan adit langsung pergi ke kamar lalu disusul nurul untuk kemar
"aku pergi ke rumah ayah karena ayah tadi nelphone kalau ayah sakit .mas adit tau kan ayah sendirian jadi aku kerumah hanya untuk menjenguk ayah itu ajah pada saat aku diperjalanan menuju rumah ayah aku sms mas adit ijin ke rumah ayah kalau ayah sedang sakit tapi sepertinya handphone mas adit mati"ucap nurul lembut sambil duduk di tepi ranjang
gerp
adit memeluk nurul dan nurul pun membalas pelukan adit
"iya mas juga mau minta maaf udah bentak kamu tadi"ucap adit lemah sambil memeluk nurul erat
"iya mas aku udah maafin"ucap nurul sambil membalas pelukukan adit
lalu adit melepaskan pelkukannya dengan lembut
dan menatap mata nurul dalam
"kenapa kamu makin hari makin cantik plus imut"ucap adit dalam hatinya
bahkan nurul pun menatap mata adit begitu dalam
"mas adit makin hari makin ganteng"ucap nurul dalam hatinya
"mas kan tadi pas di perjalanan menuju rumah ayah kata tetangga aku yang sedang berjalan di berpaspasan dengan nurul katanya sih aku masih imut kayak bocah smp"ucap nuryl lembut
"emang kamu itu imut banget"ucap adit lembut
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA DALAM DIAM
EspiritualKisah seorang istri yang tidak diharapkan oleh suaminya di karenakan suminya mencintai sahabatnya sendiri yang juga notabenya teman masa kecil suamiya dulu "Aku tahu diri , dia hanya bakar tak berapi pada ku, sebab itu aku hanya cinta dalam diam pad...
