"Jika mimpi lebih indah daripada kenyataan pahit yang aku terima saat ini, ijinkan aku untuk terus menutup mata. Agar bisa merasakan mimpi indah itu lebih lama, tanpa niat sedikitpun membuka mata agar kenyataan pahit itu tak pernah kurasa."
________________________________________
Dimobil.
Sunyi. Satu kata yang menggambarkan situasi di dalam mobil, Caca sibuk memandangi jalanan dan Jo sibuk menyetir.
Karna bosan, Caca menghidupkan radio mobilnya.
Dan terdengarlah lagu
Kemarin kau ada disini-
"Dih! Dikira ada yang mati apa! Ganti ganti"-
Cinta ku bukan di atas kertas cinta-
"Najis cinta cintaan marai miskin!"-
Wae yeppeun nal dugo gasina nal-
"Halah bacot! Ra maksod gua!"
Yeh alright, say the name Saventeennnnn yeah
Tut!
"Sinting! Gua ga maksod anjing!"-
Oceh Caca saat mendengar lagu yang keluar dari radio mobil Jo
Sedangkan Jo? Hanya cengengesan melihat tingkah Caca yang menggemaskan menurutnya.
"Emm bang"- panggil Caca dan dibalas deheman Jo
"Alex gimana kabarnya? Udah seminggu ini gua ga bisa kontek dia"- tanya Caca lesu
Caca sudah tau kalau Alex adalah pacarnya dari penanganan psikolog yang dibantu Jo.
"Baik"-jawab Jo singkat
"Udah? Gitu doang? Ya elah bang"-manyun Caca
Ntar juga lu bakal tau sendiri dek-batin Jo
Skip sekolah
"Lu ga lupa jalan kan?"-tanya Jo memastikan
KAMU SEDANG MEMBACA
Am I Strong?[TAHAP REVISI]
HumorMengandung unsur (18+) Mohon pembaca bisa memilah dengan bijak bacaan ini. Terima kasih. "Adaww! Kaki guaa huhuu kepentok meja lagii huaaa" Caca langsung meluk Alex pas kakinya kepentok meja, bukan masalah apa apa, soalnya kan pas itu Caca pernah ke...