Manager Nct
–flt_ofc, 2019
"Bangun...Felice...Aina..." ucap Luna membuat Chenle dan Jisung terbangun.
"Apa kita udah sampai?" tanya Jisung dengan muka bantalnya.
"Belom sebentar lagi palingan,maaf kalian jadi bangun gara gara noona ya" ucap Luna.
"kalo masih ngantuk tidur lagi aja"
"noona dari tadi gak tidur?" ucap Chenle yang dibalas gelengan dari Luna. Luna berjalan menghampiri bangku yang diduduki Felice dan Aina.
"Fel,Na bangun..." ucap Luna pelan sambil menepuk bahu Aina dan Felice.
"hmm...apakah kita udah sampai?" tanya Aina sambil membenarkan posisi duduknya.
"bentar lagi"
"Trus lu kenapa bangunin kita?" ucap Felice dengan suara yang pelan.
"Takut sendirian gua hehe" ucap Luna yang masih berdiri.
"Yeee sama kembaran kenapa harus takut" ucap Felice yang mau tidur kembali.
"Heh,sembarangan lu" ucap Luna.
"Tau nih Felice unnie belom pernah disentil ya empedunya sama Luna unnie." ucap Aina yang langsung menghampiri Luna.
"Unnie tidur aja disitu" ucap Aina sambil menunjuk tempat yang ia duduki tadi.
"Trus lu dimana" tanya Luna.
"kalo mau itu duduk deket Jisung sama Chenle." lanjut Luna.
"Hmm...iya gampang" balas Aina.
Aina berjalan menuju toilet bus yang berada dibelakang ia ingin membuka pintu toilet sebelum ia membuka pintu toiletnya pintu tersebut sudah terbuka duluan dan menampilkan seseorang yang membuatnya terkejut.
"YAAAK" teriak Aina yang hampir terhuyung ke belakang tetapi diselamatkan oleh orang yang ada ditoilet tersebut dan ternyata Yuta.
Teriakan Aina berhasil membuat semua orang terbangun.
"wae" tanya para member nct kecuali Taeyong dan Renjun yang hanya melihat kejadian tersebut.
'gua baru tidur ya ampun' batin Luna.
"Gapapa,mungkin Aina kaget sama gua tadi" ucap Yuta dengan tangannya yang masih berada di pinggang Aina.
"Yaampun hyung makannya muka tuh jangan dimirip miripin sama hantu" ucap Haechan yang dibalas tatapan sinis dari Yuta yang ditatap pun malah nyengir tanpa dosa.
"Eh,Yuta oppa ganteng" perkataan yang tiba tiba keluar dari mulut Aina. Yuta yang mendengar perkataan itu pun tersenyum membuat jantung Aina berdetak lebih cepat.
"Felice noona cantik" ucap Lucas sambil melirik ke Felice yang tadi lagi memperhatikan Aina menjadi mematung gara gara perkataan Lucas.
'punya temen jujur banget kayaknya' batin Luna.
'sumpah ganteng' batin Aina.
'anjir Lucas,jantung gua oy' batin Felice.
'hmm...drama banget' batin Renjun.
'masih dipegang ya yut...' batin Jaehyun.
'hmm ini jantung gua perlu di kontrol' batin Yuta.
"Maaf,gua tambah deg deg an klo gini terus" ucap Aina sambil menyingkirkan tangan Yuta dari pinggangnya. Aina pun langsung masuk ke toilet dan Yuta pun balik ketempat duduknya.
"Pendiem tapi frontal ya noona" ucap Jaemin.
"Iya hahaha" balas Luna.
"Lis lu kenapa diem aja" ucap Luna.
KAMU SEDANG MEMBACA
Manager NCT
Fanfiction•3 perempuan yang mengurus 21 orang bukanlah suatu yang mudah bukan? Selalu terjadi Sebuah Amarah,kebahagiaan,kecemburuan, dan kesedihan. •Tapi akankah terjadi sebuah benih cinta antara manager dan member(?) ♥Wish you're like it Nct [Non-baku] ____...
