Manager Nct
– flt_ofc, 2019Seharusnya gua dan Jaehyun udah ada di amrik, tapi kenapa pesawatnya pake Delay segala?
Sejujurnya gua kesel banget masa iya gue harus nunggu 5 jam lagi? Udah mana gak ada kendaraan buat balik lagi. Tapi ya gimana lagi. Secara terpaksa gue dan Jaehyun harus nginep di bandara.
Asal kalian tau Cuaca di Seoul bener-bener dingin banget, rasanya pengin makan mie indomie kuah yang biasa di jual di warung-warung tapi sayang gak ada.
Jaehyun melihat Aina dengan tatapan kebingungan soalnya sedari tadi Aina sibuk sendiri buat cari posisi ternyaman buat tidur.
Jaehyun pun memberikan bantal leher miliknya dan memberikan jaket bomber miliknya, yang ia ambil di koper.
"SST. ini pake ini" Jaehyun memberi Aina selimut tebalnya.
"Gak usah gue gak dingin kok" Aina berbohong karena tidak enakan kepada Jaehyun.
Jaehyun mengalah dan tidak jadi memberikan jaket miliknya kepada Aina, karena Aina sendiri yang menyuruh nya.
4 jam berlalu dengan cepat, Jaehyun melihat beberapa orang berlalu lalang dan semburat cahaya dari luar.
Apa sudah pagi?
"Ya, Aina" Jaehyun menggoyangkan badan Aina agar ia bangun dari tidurnya.
"Hm?"
"Udah pagi loh"
"Trus?"
"Gak jadi berangkat?"
"Kemana?"
"Lah.. yaudah deh gapapa kalau gak jadi kita berdua aja di dorm"
"Yang lain kemana?"
Jaehyun menepok jidatnya
"Bangun deh nanti kita ketinggalan pesawat gimana?"
Aina sedang mencerna apa yang Jaehyun katakan tadi.
Seketika mata Aina membulat karena ia baru sadar kalau ia harus ke amrik secepatnya.
"AH IYA AYO CEPET!"
•••
Ting tong
Setelah menempuh 5 jam lagi Aina pun sampai di rumah Felice. Aina langsung mengetuk pintu rumah itu.
Aina pikir yang keluar akan Felice tapi yang keluar seorang pemuda tampan.
"Aina?" Sudah lama tidak bertemu dengan manusia dengan Suara serak basah itu, Aina mematung sesaat Jaehyun yang berada di mobil tidak menghiraukan Aina yang di depan pintu rumah itu.
"E-eh maaf salah rumah haha" Aina pun beranjak dengan cepat sebelum terkena masalah.
"Aina bego" batin Aina.
Di saat Aina memalingkan tubuhnya, pria dengan suara serak basah itu menahan tangan Aina.
Jaehyun sekarang berada di antara mereka berdua, Jaehyun juga menahan tangan pria tersebut dengan tatapan sinisnya yang dibalas lirikan dari pria tersebut dan ia langsung melepaskan tangannya dari Aina.
"Aina,do you remember me?" Tanya pria tersebut dengan muka fokusnya.
"Inget lah Raymond,yang pernah nyakitin hati gua" ucap Aina yang berhati hati. Raymond adalah mantannya,sudah diduga pasti ini akan terjadi Aina bertemu dengan masa lalunya.
'Raymond? Kayak gak asing namanya' batin Jaehyun yang sekarang sedang merhatikan dua makhluk yang ada didepannya itu dengan tatapan bingung dan kesal(?).
KAMU SEDANG MEMBACA
Manager NCT
Fanfiction•3 perempuan yang mengurus 21 orang bukanlah suatu yang mudah bukan? Selalu terjadi Sebuah Amarah,kebahagiaan,kecemburuan, dan kesedihan. •Tapi akankah terjadi sebuah benih cinta antara manager dan member(?) ♥Wish you're like it Nct [Non-baku] ____...