hug me

2.5K 229 5
                                    

"Jimin, lapar."

"Lalu?"

"Pesan makan ya Jimin tampan?"

"Dasar ada maunya!"

"Yasudah kalau tidak mau aku beli sen-" Rajuknya sambil pura-pura bangkit dari tempatnya.

"Iya sayang."

See? Jimin itu kerdusnya minta dikerdusin bukan? belum menyatakan saja sudah sayang-sayangan apa lagi kalau..?

"Sayang anak?"

"Min Yoongi pabbo!"

"Bacot!"

Saat ini Yoongi sedang disofa apartement Jimin sambil bermain ponsel, biasa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Saat ini Yoongi sedang disofa apartement Jimin sambil bermain ponsel, biasa.. malas berbacotan dengan makhluk bantet didepannya ini, habis mengajar bocah siapa yang tidak lapar kan?

"Yoongi hyung." panggilnya

"Apa?" Ia menoleh sekilas lalu kembali fokus dengan ponselnya.

Jimin beranjak dari sofa yang ditempatinya dah beralih kesofa Yoongi lalu berbaring disamping namja manis itu. Yoongi hanya diam saja dengan sikap Jimin.

Merasakan deru nafas Jimin dilehernya, hatinya menghangat selalu nyaman didekat seorang Park Jimin.

"Apa aku selalu menyusahkan hyung?"

"Tentu saja kau menyusahkan." Yoongi berkata datar, tak tahu wajah sendu Jimin dibelakangnya.

"Maaf." Yoongi mengerutkan keningnya dan mulai menyimak lanjutan Jimin.

"Maaf telah menyusahkanmu selama ini, aku berjanji sebentar lagi kau tak akan kesusahan hyung."

"Maksudmu?" Yoongi berbalik menghadap Jimin yang hanya tersenyum lembut padanya.

Tak sadar sekarang tangan Jimin sudah memeluk pinggangnya. Lancang? Tentu saja. Yoongi? Diam dan hanya menyimak.

"Nanti kau akan tahu hyung."

"Yak apa-apaan kau?!"

"Kau main tebak-tebakan ya?" Lanjutnya lagi.

Jimin makin tersenyum lebar. Wajah nyolot Yoongi selalu terlihat menggemaskan dimatanya.

"Sabar ya nanti kau juga akan tau."

"Hm." gumaman singkat mengakhiri pembicaraan mereka lalu kembali bermain ponsel dengan masih menghadap Jimin. Jimin hanya diam menatap kosong atap apartementnya.

Sadar posisi mereka agak hmm.. terlalu dekat Yoongi merasakan wajahnya memanas lalu membuyarkan lamunan Jimin.

"Hei, tanganmu. Awas!" Singkat padat dan jelas.

"Biarkan sebentar saja hyung."

Jimin bangkit lalu menaruh dagu lancipnya dipucuk kepala Yoongi dan kembali memeluk pinggang sempit Yoongi

BE MINE -minyoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang