3 Mei 2019
Karena sudah malam, tante Dejun meminta Ahra untuk menginap dan gadis itu setuju. Ahra dan tante Dejun memang sudah lumayan akrab karena dulu selalu diajak oleh Dejun ke sana.
"Kasian banget Dejun itu.." ujar tante. "Mama-Papanya sama aja, engga ada bedanya. Anaknya dilupa, merekanya malah sibuk hidup sendiri-sendiri. Kirain Dejun baik-baik aja soalnya sekarang udah ada Ahra.."
Iya.
Seharusnya Dejun baik-baik saja, namun sayangnya Ahra tidak sesuai dengan harapan orang-orang.
Ahra gagal menolong Dejun.
"Tapi.. sebelum ini Dejun pernah keliatan aneh gitu engga? Mungkin tahun lalu.. atau waktu masih kecil gitu?"
"Tante engga tau sih," ucapnya. "Tapi mamanya sempet bawa Dejun ke psikiater waktu dia masih umur 7 tahunan gitu."
"Psikiater?"
"Dejunnya sendiri yang minta, tapi cuma sekali" lanjut tante. "Habis itu udah engga lagi soalnya Dejun engga kenapa-napa."
"Tante... tau nama psikiaternya engga?"
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] Please, listen to me.. | XIAOJUN ✔️
Fanfiction[BUKU KEDUA] [2019] tolong baca buku pertama terlebih dahulu :)