ALLENA {HIATUS}

Awal Sekolah

Mentari telah menyinarkan cahayanya tampak sinarnya yang menembus di sela sela jendelaku jam telah menunjukan pukul 06:20 aku segera bangun dan mempersiapkan alat alat sekolah yang ku beli tadi,hari ini adalah hari pertama aku bersekolah di sma nusa bangsa karena pekerjaan ayahku telah di pindahkan ke daerah sini.Begitu pula adikku john dia juga akan bersekolah di sekolah baru sama seperti diriku.Aku dan john selalu bahagia mendapatkan teman baru.

"Allenaaa bangun lihat ini sudah pagi cepat nanti ayah mu marah" stteli menggoyang goyangkan tubuh Allena

"Iya ma iya inijuga mau ke kamar mandi" Allena berdiri dan langsung ke kamar mandi dengan muka kusam

Setelah beberapa menit bersiap Allena turun kebawah untuk sarapan bersama keluarganya

"Good morning all" Allena menyapa keluarganya yg siap untuk sarapan

"Too Allena" jawab mereka serempak

Setelah beberapa menit bersiap siap untuk sekolah jam telah menunjukan pukul 06:50.

"Allenaaa...Johnnnn...cepat nanti telat ingat ini adalah hari pertama kalian bersekolah di sekolah baru.jangan sampai kalian membuat kepala sekolahnya menunggu lama ayah juga akan berangkat bekerja" Terdengar teriakan Bens dari dalam mobilnya sambil mengelakson ngelakson

"Iya ayah tunggu sebentar ini lagi pakai sepatu,johnnn cepat kalau lama nanti kau bisa membangunkan singa yg sedang tidur" Allena ketawa kecil karena telah memanggil ayahnya singa yang sedang tidur

"Allena kamu bilang apa tadi?nanti ayah gamau ngasih kamu uang jajan baru tau rasa" Bens mengancam putrinya itu

"Ehh nggak yah Allena kan cuma bercanda" Allena memasang muka bersalah karna dia takut ancamannya tadi menjadi kenyataan

"Eh sedang gosipin apa sih asik bener kayanya,ayo yah berangkat aku sudah siap lihat bukankah aku sangat tampan" John memegang megang rambutnya yg telah di sisirnay rapi

"Yaudah masuk kedalam mobil sekarang soalnya sudah hampir jam 7" Bens menyuruh kedua anaknya tadi untuk masuk kedalam mobilnya

Didalam perjalanan yang cukup jauh kami menghabisi waktu untuk bercanda dan bercerita tentang masa lalu yang menggemaskan.andai waktu bisa di putar akan ku putar kemasa waktu aku senang bermain boneka dan lari larian sampai terjatuh dan akhirnya menangis,wakty itu ayah menggendongku dan menyuruh ku untuk tidur siang padahal hari masih pagi.

(Fllsbck mode on)

"Hiksss hiksss hiksss,ayah kaki ku teluka tadi aku sedang beralari lari tiba tiba aku tersandung dan terjatuh hingga menimbulkan bekas ini hikkss hikss" Allena menangis karna melihat darah segar keluar dari lututnya

"Tidak apa apa ini hanya luka kecil mari kita obati" Bens mengambil kotak P3K yg ada di dinding rumahnya

"Kemarilah nak biar ayah bersihkan lukamu" Bens mengobati luka putrinya itu dengan hati hati

Waktu itu ibu Allena yg bernama stteli sedang ada reunian dengan teman smanya dulu

"Ayah apakah luka ini akan sembuh hikss" Allena menangis karna kakinya di perban

"Sebentar lagi juga akan sembuh nak,Sekarang lebih baik kamu tidur siang dulu" Bens menggendong putrinya itu kekamar

"Ayah ini masih pagi yah kak sttepi aja baru pergi sekolah"Allena menunjuk ke arah kamar settepi

Waktu itu sttepi masih kelas 4sd dan john masih sangat kecil

"Ehh iya ya ayah lupa maafkan ayah" Ayah tertawa kecil

(Fllsbck mode off)

"Kita sudah sampai ini sekolah baru Allena,john kamu tunggu sebentar ayah mau menemui kepala sekolahnya dulu sebentar kau tunggu di mobil saja,Allena ayo kita masuk" Bens memasukin ruangan kepala sekolah,ya benar sekolah Allena dan john memang berbeda

Setelah menunggu beberapa lama Bens keluar dari ruang kepala sekolah.

"Semoga kau bahagia dengan sekolah baru mu nak" Bens mencium puncak kepala Allena

"Terimakasih ayah" Allena Berpamitan kepada ayahnya

Ayah Allena meninggalkan Allena di sekolah tersebut.

"Allena ayo ikuti ibu untuk pergi kekelas mu" Seorang perempuan yang gemuk yang ada dihadapannya itu memanggilnya,ya dia adalah kepala sekolah di sekolah tersebut. Dia memberi isyarat kepadaku agar aku mengikutinya

Allena mengikuti perempuan itu di sepanjang jalan Allena mendengarkan sorak suara dan bisik bisikan dari anak anak yang melihatnya

"sepertinya dia anak baru"

"dia sangat cantik pasti kelak dia akan menjadi kekasihku"

"sok kecantikan banget sih itu cewe"

Berbagai macam perkataan yang mereka ucapkan tetapi Allena tak mendengarkannya dia tetap pokus mengikuti kepala sekolah itu

"Nah Allena kita telah sampai di kelas barumu,silahkan kalau ada apa apa datang saja ke ruangan kepala sekolah" Kepala sekolah itu menyuruh Allena untuk masuk

"Terimakasih bu" Allena memasuki kelas barunya itu

Suasana berubah dari berisik tiba tiba menjadi sepi sunyi,mereka heran akan ke datangan Allena.

"Kenapa?apakah ada yang salah?" Allena membuyarkan lamunan mereka semua

"Kau anak baru?" Terdengar suara laki laki dari belakang Allena

"Ya aku anak baru namaku Allena,kau siapa?" Allena menjulurkan tangannya

"Nama ku Doni aku ketua kelas di kelas ini" Doni menyambut juluran tangan Allena

Setelah percakapan Doni dan Allena selesai kelasnyapun kembali ramai seperti pasar kamis.wkwk:)

Allena memilih duduk paling depan,baginya kalau di belakang tidak akan terdengar jelas dan pasti dia tidak akan pokus ke guru tersebut

"Stop itu tempat duduk gue lo pindah aja ketempat lain sana" terdengar suara perempuan dari belakangnya,Allena pun melihat ke arah sumber suara itu Gaya perempuan itu sangat bad dia datang dengan 2orang temannya dan sepertinya dialah pemimpin dari ketigannya

"Oh yaudah" Allena pindah kebangku di seberangnya

Tiba tiba Allena terkejut karna ada yg melemparkan tas di atas mejanya dia sangat marah dan ingin sekali mengumpat

"Lo siapa sih tiba tiba ngelempar tas di atas meja gue" Allena sedikit marah sambil menoleh siapa yg telah melempar tas itu

"Apa?" Tanya laki laki itu

"Lo tu yg apa tiba tiba ngelempar tas begitu kalau gue jantungan gimana?" Allena sedikit marah kepada laki laki itu

"Bodo amat" Laki laki itu secara tiba tiba duduk di sebelah bangku Allena

"Lo anak baru?" Tanya laki laki itu kepada Allena tanpa menatap Allena sedikit pun

"Iya,kenalin nama gue Allena" Allena menjulurkan tangannya

Juluran tangan Allena hanya sia sia laki laki itu tidak menyambut juluran tangannya

"Oh nama gue S......"

Hayoo kira kira siapa nama laki laki itu??
Kepokan nah jadi vote dulu readers biar agu makin semangat buat nyambung ceritanya
Maap klo ada typo:)mklum agu mnusia punya slah:))

Byeee^_^