Part 13

3.4K 166 0
                                    

Ternyata malam ini,mila sudah pulang dari Bali.

Tepat jam 19.00 WIB,gue dan yang lainnya udah sampai dirumah om Luis.

"Ehhh  Ully udah dateng sama rizal"ucap mommy
agnes.

"Iya nes,mila mana udah sampai dari bali"ucap mommy dan sing bersalaman dan cepaka cepiki.

"Udah tuh lly tu lagi didalam,udah yuk masuk,eh incesnya mommy agnes diem aja yuk masuk sayang"ucap momny dan mencubit gemas pipi gue.

"Iya mom"jawab gue dan tersenyum manis.

Sampai diruang tamu gue liat mila udah ngobrol ngobrol sama daddy dan Papi Luis.

"Eh ada anak papi yang kedua sini sayang,papi kangen nih udah lama kita gak ngumpul kaya gini"ucap Papi Luis dan mommy agnes dan mommy udah gak tau kenapa.

"Iya papi,illy juga kangen banget sama papi"ucap gue dan memeluk Papi Luis.

Sementara itu gue dan mila hanya saling menatap,dan mila bangkit dari tempat duduknya.

"Mpiyy ke taman belakang yuu"ajak mila dengan tatapan mata yang memohon gue menyadari itu.

Gue pun mengagguk dan bangkit dari sofa dan berjalan bersama mila setelah pamit sama Papi dan daddy.

"Ada apa mil,lo ngajak gue kesini"ucap gue to the point.

"Gue mau ngejelasin semuanya,tapi tunggu kevin dan ali dulu"ucap mila tegas dan menatap mata gue.

Gue dan mila nunggu hampir 30 menit dan akhirnya mereka dateng juga.

"Sorry telat,macet banget tadi di bandara"ucap kevin tergopoh gopoh.

Mila hanya mengangguk dan mengisyaratkan untuk menjelaskan semuanya.

"Oke disini mau ngejelasin dan gak ada yang boleh motong,dan satu lagi gue gak mau persahabatan kita hancur oke"tegas kevin dan menatap gue dan yang lainnya.

"Jadi gini waktu lo dikantor ali bilang mau kekantor gue itu bener pril ini semua jujr oke,nah sampai dia dikangor gue,gue ngajak dia buat makan siang bareng mila,nah sampai di restoran,dan kita udah selesai makan kan--"

"TO THE POINT"ucap gue memotong dengan penuh penekanan.

"Oke nah papa gue nelpon pril minta anterin dia ke bandara,karena supir lagi sakit ya jadi gue duluan,tapi abis itu gue balik dan kata ali sama mila lo marah dan pergi gitu aja,lo gak usah cemburu sama mila,lagian mila udah jadi milik gue mami papi mila juga udah setuju sama hubungan gue sama mila,dan satu lagi gue sama mila mungkin tunangan 5 bulan kedepan berarti bulan Desember"ucap kevin panjang lebar dan memamerkan bahwaa fia dan mila akan segera tunangan.

Gue emang cemburu tapi gue gak mau nunjukin itu.

"Whatt!!Lo bilang apa cemburu?hello prilly vanya luren cemburu,gak salah gak lah ngapain gaka ada kerjaan gue"ucap gue walaupun itu semua adalah fakta yang sebenarnya.

"Kalau lo nilang cemburu juga gak papa prill"ucap ali dan tersenyum.

Gue masih menampilkan muka datar sementara mila dia malah tertunduk.

"Prill jadi li belum percaya,pril sumpah deh maafin gue ya lo doang sahabat gue pril"ucap mila sendu.

Gue ngeliat itu juga gak tega,karena hue juga udah lega sama jawaban dan penjelasan dari kevin.

"Apaan sih udah ah lagian gue udah maafin lo dari kapan tau,lagian gue juga gak mau kali persahabatan kita hancur cuma gara gara ni duo kucrut"balas gue sambil memeluk mila erat.

Mila tersenyum dalam pelukan gue "Gue kangen lo mpiyyy"ucap mila manja.

"Gue juga kok muahhh"ucap gue dan kita terrawa bersama.

Ali menatap gue dengan tatapan yang sulit diartikan.

"Lo juga mau maafin gue kan?"tanya ali oelan dan itu masih dapat gue dengar.

"Iya,tapi ada syaratnya"ucap gue jahil.

"Apa?"

"Besok gue masih dikasih cuti,gimana?"ucap gue dan menaikkan satu alis.

"Oke deal li besok masih boleh libur asal lo mau maafin gue"ucap aki tegas.

Gue ydah fak busa nahan tawa gue lahi,dan kuta semua disitu tertawa.

"Hahahha...ali....ali... gue cuma bercanda malah ditanggapin serius"ucap ghe dan kembali tertawa.

Setelah beberapa menit kita semua sudah saling berhenti tertawa.

"Emmm gue minta maaf ya kalau sifat gue kekanak kanakan marah sama kalian cuma hal sepele,maaf ya"ucap gue sendu.

"Ga papa pril yang penting udah seperti semula kan"ucap mila merangkul gue.

"Iya santai lagian lo tenang aja ucapan gue tadi serius lo besok masih boleh cuti"ucap aali dan tersenyum manis ke gue dan gue bales mencubit pipi ali.

"Aaaaa,kyaaaa bos gue baik banget makasih bos aliku"ucap gue dan mengefipkan sebelah mata sementara ali hanya tersenyum dan mengelus pucuk kepala gue.

"Udah udah mending kuta masuk kedalam angin malam gak bagus tau buat kesehatan ntar kalian sakit siapa yang ngehandle pekerjaan kita,jadwal kita,file file kan ribet nanti"ucap kevin dan mendapatkan tatapan tajam dari mila.

"Enak aja lo berdua ya emang iihhh"ucap gue kesel dan tertawa kembali.

Malam ini menjadi saksi kusah persahabatan kami,dan diisi canda tawa,serta perdebatan perdebatan kecil yang menyenangkan.

Hai guys maaf nih author jarang publish lagi banyak tugas dan paketnya sekarat hihi tapi jangan lupa vote and coment ya papay 😘😍😘😘😍😮

Fall In Love With CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang