Loro : Sorry

470 24 0
                                        

Aku menghentikan sejenak ceritaku. Melirik seseorang yang ada disampingku. Ku lihat dia hanya menunduk sedari tadi.

"Kau tak apa Bee?"

Dia masih diam. Sepertinya melamun.

Aku menyentuh pundaknya. Dan dia tersentak. Melihat ke arahku dengan tidak fokus.

Aku semakin khawatir dengannya. Ku ulangi pertanyaanku tadi. Baekhyun hanya tersenyum dan mengucap bahwa dia tidak apa-apa.

Dia beralasan sedikit lelah karena mengerjakan laporan semalam dan izin untuk pulang terlebih dahulu. Masih dengan senyum yang terlihat sendu, Baekhyun beranjak dan melambaikan tangannya.

Aku hanya terdiam melihat Baekhyun pergi. Menghela nafas berat, aku juga mulai beranjak pergi dari taman kampus.

Baru sekitar sepuluh langkah aku bergerak. Tiba-tiba ada sepasang tangan yang melingkari pinggangku. Aku sedikit terkejut dan berusaha melepaskan orang itu. Namun, saat aku memegang tangannya, aku tahu kalau orang itu adalah Baekhyun.

Aku ingin membalikkan badan. Tapi ditahan oleh Baekhyun.

"Kenapa Bee? Kenapa memeluk-.."

"Aku menyukaimu Chan. Ah, tidak. Aku mencintaimu."

Badanku menegang mendengarnya. Tatapanku kosong. Masih berusaha untuk mencerna kalimat yang dia ucapkan.

Saat kesadaranku kembali, aku menyentak tangannya. Segera membalikkan badan dan menatapnya tajam.

"Apa maksudmu mengatakan itu? Kau tahu sendiri aku telah memiliki kekasih. Dan kekasihku adalah seorang wanita."

"Chan... Ma-maafkan aku Chan. Aku tahu kau bukanlah seorang gay. Maaf. Maaf Chan."

Aku hanya diam saat Baekhyun berlari dengan menahan tangisnya.

Maaf Bee. Aku juga mencintaimu. Tapi perjodohan sialan ini membuat kita tidak bisa bersama.

.

.

Fin.

.

.

Pojok coretan:

Halo~

Aku penghuni lama di sini, tapi baru berani bikin coretan sendiri dan dipublish. XD

Makasih yang udah mau baca coretan abal-abal ini. Makasih juga yang udah mau review, fav, and follow. :D

Aku sangat menerima kritik dan saran ya teman-teman semua. :D

Chan and BaekTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang