"Aku mohon Chanyeol-ssi, bantu aku dalam proyek kali ini," seru Baekhyun sambil membungkukkan tubuhnya.
Chanyeol masih terpana. Bingung bagaimana menolak secara halus tanpa menyakiti si mungil.
"A-anu, maaf Baekhyun-ssi, aku tidak bisa," akhirnya Chanyeol mengucapkan penolakan dengan sedikit terbata.
Baekhyun yang mendengar penolakan Chanyeol kemudian menunjukkan raut sedihnya. Dengan mata yang berkaca-kaca, justru terlihat menggemaskan.
"Aku akan membayarmu berapapun. Tapi ku mohon bantu aku," Baekhyun terus-menerus memohon.
"Bukan karena bayaran yang kecil, tapi aku sungguh-sungguh tidak bisa Baekhyun-ssi."
"Kenapa?"
"Maaf, cari orang lain saja. Aku benar-benar tidak bisa."
"Aku tanya kenapa Chanyeol-ssi?!" Karena kesal, Baekhyun sedikit menaikan nadanya.
Chanyeol yang ikut-ikutan kesal kemudian membentak, "ya! Kau ini sudah tau jika aku menyukaimu, tapi malah mengajak aku bekerja sama denganmu. Dan ini bukan proyek biasa. Kau memintaku untuk memotretmu yang sedang bertelanjang. Ku ulangi lagi TE-LAN-JANG. Kau pikir aku bisa tahan hah?! Kau pikir aku tidak akan kelepasan?! Aish. Aku ini laki-laki normal Baekhyun-ssi."
"Ya tidak usah berhenti jika kelepasan," Baekhyun menjawab dengan kalem.
Chanyeol yang mendengar jawaban Baekhyun hanya bisa mengangakan mulutnya. Tidak menyangka dengan jawaban si mungil.
Fin.