Admirator (Hiatus)

14- cheating?

Dua sahabat itu berjalan melewati koridor dan tatapan dari para netijen. Mereka adalah ratu dan raja nya di sekolah SMA Antariksa.

Ine dan Samuel tidak memperdulikan tatapan mereka. Mereka berdua hanya asik dengan dunia pengobrolannya yang menurutnya seru.

"Gue gak tau kenapa bisa kepikiran buat ngikutin mereka" ujar Samuel terkekeh kecil.

Ine pun menyambut kekehan nya "lo ada perasaan kali" Ine menatap Samuel mengintimidasi.

"Ha? Gak lah! Gue kan udah punya Thalia seorang" balas Samuel penuh bangga "Anjas gak tuh bahasa gue!"

"Bisa aja mulut lo suka sama Thalia, tapi hati lo? Maybe sayang sama Manda. Betul gak?"

Samuel mengedikan bahu nya "Tumben bijak"

"Dari dulu, kampret!" Ine mendorong bahu kiri Samuel. Samuel tak terima, ia pun membalasnya.

BRUK

Suara jatuhan buku terdengar jelas. Samuel yang mendorong Ine mengakibatkan Ine dan Manda bertubrukan. Mereka berada didepan loker Manda, dan Manda sedang mengambil buku-buku nya. Saat Manda menoleh, ia tersenggol dan buku-buku nya pun terjatuh.

Ine melebarkan matanya terkejut melihat Manda yang terjatuh karena ulah Samuel,juga dia.hehe.

Ine membantu Manda agar bangun, sedangkan Samuel membereskan buku-buku yang berserakan.

"Aduh, maaf ya. Gue gak sengaja. Si Samuel nih yang dorong gue, jadi lo jatuh" kata Ine merasa bersalah "eh minta maaf lo!" Bisik Ine pada Samuel.

"Gue minta maaf. Gak sengaja" kata Samuel yang sedang memegang buku-buku Manda. "Yang ikhlas!" Suruh Ine lagi.

"Bawel," umpat Samuel "gue minta maaf banget ya" lanjut nya. Dan memberikan buku Manda, Manda pun menerimanya.

"Iya gak papa," balas Manda "gue duluan ya," Manda langsung meninggalkan dua remaja yang sedang berdebat.

"Lo sih!" Cecar Ine.

"Lo duluan lah!" Samuel tak kalah nyolot.

"Dasar cowok! Gak mau ngalah banget!" Kata Ine sinis.

"Dasar cewek! Gak mau kalah!" Balas Samuel tak kalah sinis.

Ine sudah geram sampai Ubun-Ubun "ck! Nyebelin lo!" Ine menjulurkan lidah nya dan berlalu meninggalkan Samuel yang menyebalkan.

"Ngeselin lo," ujar Samuel pelan.

• • • •

"Lama banget lo,"

"Bentar," balas cowok yang di sebrang sana.

"Lagi dimana sih?" Tanya Arka.

"Dijalan. 5 menit!" Jawab Iqbal yang sedang mengendarai motornya.

Tiba-tiba panggilan terputus sepihak, dari Iqbal.

Arka hanya merutuki nasib nya yang sudah menunggu lama Iqbal. Kelakuan sih cool tapi kalau siap-siap udah kayak mau ke pesta nikahan.

Arka terus mengedarkan pandangan nya, siapa tahu tiba tiba Iqbal datang.

Tak sengaja mata Arka menatap dua (seperti) sepasang sejoli yang sedang asik berbicara, tanpa mengetahui adanya kehadiran Arka.

"Gila! Thalia selingkuh apa gimana?!" Tanya Arka pada dirinya sendiri.

"Wah! Si Sam harus tau nih kelakuan doi nya!"