9. Sebelum Konser

236 22 3
                                    

   Pesawat sudah turun di bandara Internasional di Indonesia. Mereka pun turun dari pesawat dan dijemput dengan mobil yg telah di sediakan khusus untuk mereka.

   "Kalian langsung aja ke hotel. Supir udah tau alamatnya. Kami berdua mau ke imigrant dulu." Kata kepala Agensi Big Hit.

   "Jin, kami meminta kau yg bertanggung jawab dan menjaga mereka. Karena kau yg paling tua" kata Papa YG.

   "Baiklah" kata Jin.

   Mereka pun pergi menaiki kendaraan tersebut menuju hotel.
Sesampainya di hotel, mereka menuju kamar masing masing. Jin dan Taehyung satu kamar. Begitu pula dengan Jennie dan Jisoo.

   "Lo lagi lo lagi. Kenapa gw harus satu kamar dengan lo? Kenapa ga sama Jisoo aja!" Taehyung kesal.

   "Ya mana mungkin lu bisa satu kamar ma Jisoo. Jisoo kan cewe bukan cowo" kata Jin sambil ketawa.

   "Serah lo!" Kata Taehyung.

   "Aneh" dalam hati Jin.

   Keesokan harinya, mereka pergi ke lokasi konser. Mereka pergi kesana untuk latihan membiasakan panggung di tempat itu.

   "Ok baiklah, saya akan bagi tugas untuk kalian" kata penyelenggara.

   "Jin" penyelenggara memanggil.

   "Iya?" Jawab Jin.

   "Kamu berpasangan dengan Jisoo" kata penyelenggara. Jisoo kaget mendengar hal itu.

   "Kenapa harus Jin pak? Kenapa bukan saya?" Tanya Taehyung seakan ga terima.

   "Bacot amat lu! Ikuti aja peraturan" kata manajer Jin. Jin menahan gelinya.

   "Jennie" kata penyelenggara.

   Jennie: "Iya pak?"

   "Kamu berpasangan dengan Taehyung".

   Jennie menggigit bibirnya dengan senyuman bahagianya. Taehyung hanya diam seperti tidak memperdulikan.

   "Ok, latihan bisa dimulai sekarang. Bubar!" Kata penyelenggara. Mereka pun bubar dan memulai latihan. Masing masing pasangan berlatihan dengan sungguh sungguh walau berat.

Skip, setelah latihan.

   Mereka pulang ke hotel untuk bersih bersih tubuh. "Capek juga ya" Jisoo merebahkan badannya ke tempat tidur.

   "Ha Ha iya"

   "Tok tok tok" suara ketukan pintu.
Jennie membuka pintu. Ternyata Jin membawa makanan untuk mereka berdua "Kalian belum makan kan? Ini aku beli makanan".

   "Makasih banyak ya Jin, kau memang baik" kata Jennie sambil mengambil makanan yg diberikan oleh Jin.

   Jin pun kembali ke kamarnya. Jin melihat Taehyung tertidur pulas di ranjang. Jin tersenyum "dia pasti kelelahan".

Skip malam

   Pagi telah tiba, jam menunjukkan pukul 07:30 mereka semua baru bangun. Jennie dan Jisoo menuju ke tempat makan di hotel tersebut. Sedangkan Jin dan Taehyung berebutan untuk mandi.

   Jisoo dan Jennie pun duduk di meja yg sudah tersedia makanan. Mereka menyantap makanan perlahan. Jin dan Taehyung pun tiba. Taehyung berlari ke arah Jisoo untuk duduk di sampingnya. Sedangkan Jin hanya berjalan santai.

   "Udah mandi belom?" Tanya Taehyung ke Jisoo.

   "Belum ehee" jawab Jisoo cengar cengir.

   "Yauda, sini aku suapin" ujar Taehyung.

   "Baiklah" jawab Jisoo tersenyum.

   "Aaa.." Jisoo membuka mulut.
Taehyung pun menyuapi Jisoo. Selesai makan, Jin dan Jennie mengajak Jisoo dan Taehyung jalan jalan. Tapi mereka tidak mau. Jin dan Jennie pun pergi jalan jalan.

   Taehyung mengajak Jisoo ke kamarnya. "Jisoo ke kamar mu yuk, aku belum pernah liat kamarmu".

   "Baiklah. Tpi jangan macam macam yaa" kata Jisoo tersenyum sambil menyipitkan matanya.

   Taehyung tidak menjawab. Mereka pun naik ke atas menuju kamar Jensoo.

   Taehyung menutup pintu kamar Jisoo. "Kenapa di tutup?" Tanya Jisoo.
"Biar ga masuk nyamuk" kata Taehyung.

   "Oh yauda, ini kamar ku dan Jennie. Biasa saja kan?" Jisoo menunjukkan ruang kamarnya.

   "Lebih rapi. Aduh aku kepanasan." Sambil membuka baju kemejanya.

   "Aneh, padahal ACnya hidup 24 jam" batin Jisoo.

   Taehyung menarik tangan Jisoo dan menolaknya ke dinding.

   "Auu, itu kasar Tae!" Bentak Jisoo menatap mata Taehyung.

   "Aku belum pernah rasain bagaimana itu First Kiss" kata Taehyung menatap bibir Jisoo.

   "Jangan lakukan itu Taehyung! Ku mohon" Jisoo seperti berbisik.

   "Sekali saja, aku ingin merasakannya. Aku ingin merasakan sentuhan bibirmu yg lembut itu sekali saja" Taehyung penuh berharap dengan menggigit bibirnya sendiri sambil menatap bibir Jisoo.

   "Tae... tolong jangan..." Jisoo menahan bibir Taehyung dengan dua jarinya.

   "Hey kenapa?" Taehyung memberikan kiss mark dan mengenakan alat kelaminnya ke Jisoo untuk memancing gairah sex Jisoo.

   "ahhh.. Taehhh..." Jisoo mulai mendesah.

   Taehyung tidak perduli, dia terus memancing gairah Jisoo.

   Jisoo mengarahkan wajahnya ke arah lain dengan nafasnya yg tidak beraturan.

   Taehyung merapatkan tubuhnya yg tidak memakai baju ke tubuh Jisoo
Sedikit lagi gairah Jisoo hampir sampai di ujung kesadarannya.

Tiba tiba

   Pintu kamar dibuka oleh Jin, Jin dan Jennie pun masuk ke kamar Jisoo. Ketika melihat ke arah Tae dan Jisoo, ia terkejut dan langsung memeluk Jennie dengan sebelah tangannya. "Tae, kau menyakiti hati Jennie" kata Jin. Jennie pun menangis di pelukan Jin.

   Taehyung melepaskan Jisoo dan menuju ke arah Jin dengan tegas. Jisoo hanya terdiam tidak tau berbuat apa.

   "Heh, lu ngga usah ganggu cewe gw. Lu cuma orang bawahan, ga cocok buat Jisoo!" Kata Taehyung sambil menarik kerah Jin. Jin mendorong Jennie agar tidak terkena Taehyung yg berusaha untuk memukul Jin.

   "Sudahhh, sudah cukup Tae." Jisoo menarik Taehyung.

   "Beruntung kau hari ini anak pasaran! Awas aja besok" kata Taehyung sambil dipakaikan baju oleh Jisoo.

   Jennie tak kuasa meneteskan air matanya. "Aku pergi dulu" kata Jennie sambil mengusap air matanya. Jin mengejar Jennie dan memasang mata licik untuk Taehyung dan Jisoo.

   Jisoo semakin kebingungan "Apa yg telah aku perbuat?" Dalam hati Jisoo. Jisoo pun ikut mengejar Jennie tapi ia ditahan oleh Taehyung.

   Taehyung memutuskan untuk menunggu di kamar Jisoo.

I Still Love You || Jinsoo X TaennieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang