Happy Reading...
Sorak-sorai kemenangan terdengar dari setiap kelas.Koridor sekolah sudah dipenuhi setiap orang yang memakai baju putih abu-abu setelah bel tanda pelajaran terakhir selesai dibunyikan.
Aleska yang baru memasukan buku kedalam tas hitamnya merasakan sakunya bergetar. Dia membuka ponselnya, dan benar saja ada beberapa pesan masuk.
MOM 👺
Zka, pulang bareng Calya ya
Zka
Jawab mama dong
Tadi mamanya Calya bilang mau pergi ke Bandung dan titip Calya ke mama.
Jangan lupa ya, sayang
Aleska mengacak rambutnya frustasi. Dia benar-benar tidak mau berurusan dengan yang namanya perempuan sejak kejadian beberapa tahun silam. Aleska mendesah pelan dia tidak bisa melawan dan hanya dapat menurut. Ia tak mau dicap anak durhaka ataupun anak kurang ajar jika menolak.
Iya ma, nanti Azka usahain ya
MOM👺
Nah, gitu dong. Hati-hati ya dijalan, jangan ngebut-ngebut.
Aleska memasukan kembali handphone kedalam saku celananya. Ya, pikirannya kacau bagaimana ia akan mengatakannya nanti?
🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒
"Cal, lo pulang sama siapa?" Tanya Viny. Niatnya, Viny ingin mengajak Calya ke rumahnya untuk lebih dekat dengannya. Viny yakin Calya bisa jadi sahabat yang baik untuknya.
"Hmm, paling gue naik Grab" jawabnya santai.
"Nah, berhubung lo gak ada yang jemput, sama gue aja oke! Main kerumah gue hari ini, mau ya?" Ajak Vinny sambil mengeluarkan Puppy Eyes miliknya. Calya mengangguk mengiyakan karena orang tuanya tak ada dirumah jadi tidak ada alasan untuknya menolak.
"Iya, ayo deh. Tapi gak ngerepotin nih?"
"Pelase deh Calya Salshabilla. Gue yang tawarin lo main masa iya gue yang ngerasa di repotin?" Protes Vinny
Calya tertawa hambar, "iya deh maaf kalau gitu"
"Ya udah ayo supir gue udah nunggu" Sahut Vinny semangat sembari menarik lengan Calya. Baru hitungan pertama mereka melangkahkan kaki sebuah suara di belakang mereka menghentikan pergerakan keduanya.
"Calya hari ini pulang bareng gue"
Iris kecoklatan Calya memandang iris mata hitam yang menatap kearahnya. Sementara Vinny menatap Aleska dengan mata yang memicing.
"Gak gak bisa!!! Gue yang ngajak dia duluan"
"Intinya Calya pulang sama gue"
Jawaban santai yang dikeluarkan Aleska membuat Vinny memgerutkan alis bingung, "Tumben lo ngajak cewek pulang?"
Aleska tak menjawab lagi. Aleska tahu Vinny adalah salah aatu dari mereka yang menilai Aleska seorang gay. Aleska menatap tajam Vinny seakan menyuruh gadis itu diam. Tapi Vinny justru membalas tatapan Aleska tak kalah tajam.

KAMU SEDANG MEMBACA
ALESKA
Novela Juvenil~Dia yang berhasil menjebakku dalam ilusi mata indahnya. Menghancurkanku tanpa tersisa, dan membuatku tahu apa arti Setia ~ Aleska Aldebran Meysher ~ Aleska Aldebran Meysher. Pria yang berhasil menarikku ke dasar jurang terdalam hanya dengan tatapa...