part 7

42 17 9
                                    


Jangan pernah berharap kepada seseorang

✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨

Pukul 21.00

Shannon sedang jalan jalan di komplek nya , entah kenapa hawa di komplek hari ini sangat menyegarkan . Mata Shannon menemukan pedagang eskrim di dekat danau , ia membelinya dan duduk di pinggir Danau . Sudah 10 menit Shannon berdiam diri, ia segera bangkit membersihkan celananya dan melanjutkan perjalanan sambil bermain handphone . Shannon merasa tadi ini bukan jalan yang tadi ia lewati , semakin jauh langkah kaki shannon melangkah semakin gelap jalan yang ia lewati . Shannon sangat benci kegelapan , sekarang yang ada di sekitar shannon hanya pohon pohon besar , Shannon terduduk sambil memeluk lututnya ia menangis , yang ada di pikirannya hanya devano , cepat cepat ia mengirim pesan kepada devano . Sudah 20 menit ia disana tetapi belum ada seorang pun yang lewat atau datang . Ia ingin menghubungi orang tuanya tapi handphone nya sudah mati , shannon hanya berharap ada orang yang datang membantunya

✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨

Devano mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi karena yang ada di pikiran devano hanya Shannon , ia harus menemukannya  dan memastikan bahwa shannon baik baik saja . Devano sudah sampai di danau , ia berjalan menuju hutan yang ada di dekat danau .

" SHANNON LO DIMANA ? " teriak devano

" SHANNON INI GUA DEVANO "

" SHANNON "

" devano....... "

Devano mendengar suara yang sangat pelan dan lirih , ia mencoba mendengarnya baik baik dan mulai mendekati arah suara itu .

" Devano gua di sini .... "

" Tolong ... Hiks ...hiks "

Devano mendekat kepada arah suara itu , ia melihat Shannon yang sedang memeluk  lututnya sambil menangis .

" Shannon Lo gapapa ? "

Shannon yang mendengar suara seseorang langsung melihatnya , ia langsung memeluk devano .

" Gua takut Van .... Hiks ... Gua takut "

" Lo ga perlu takut gua udah ada disini " setelah mengatakan itu devano seperti merasakan dejavu tapi ia tidak memperdulikan nya .

" Sekarang kita pulang ya " ucap devano sambil mengurai pelukannya , ia memperhatikan wajah Shannon , matanya bengkak dan dibawah matanya hitam . Devano menyimpulkan bahwa Shannon tidak tidur semalaman devano mulai membantu Shannon berdiri tapi shannon malah terjatuh.

" Gua lemes banget Van " ucap Shannon

Devano jongkok di depan Shannon

"Naik"singkat devano

" Tapi nanti Lo keberatan "

" Lo mau gua tinggal disini "

" Enggak enggak , ya udah deh " mulai deh sifat devanonya keluar

ShannonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang