Jangan pernah berharap kepada seseorang✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨
Pukul 21.00
Shannon sedang jalan jalan di komplek nya , entah kenapa hawa di komplek hari ini sangat menyegarkan . Mata Shannon menemukan pedagang eskrim di dekat danau , ia membelinya dan duduk di pinggir Danau . Sudah 10 menit Shannon berdiam diri, ia segera bangkit membersihkan celananya dan melanjutkan perjalanan sambil bermain handphone . Shannon merasa tadi ini bukan jalan yang tadi ia lewati , semakin jauh langkah kaki shannon melangkah semakin gelap jalan yang ia lewati . Shannon sangat benci kegelapan , sekarang yang ada di sekitar shannon hanya pohon pohon besar , Shannon terduduk sambil memeluk lututnya ia menangis , yang ada di pikirannya hanya devano , cepat cepat ia mengirim pesan kepada devano . Sudah 20 menit ia disana tetapi belum ada seorang pun yang lewat atau datang . Ia ingin menghubungi orang tuanya tapi handphone nya sudah mati , shannon hanya berharap ada orang yang datang membantunya
✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨
Devano mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi karena yang ada di pikiran devano hanya Shannon , ia harus menemukannya dan memastikan bahwa shannon baik baik saja . Devano sudah sampai di danau , ia berjalan menuju hutan yang ada di dekat danau .
" SHANNON LO DIMANA ? " teriak devano
" SHANNON INI GUA DEVANO "
" SHANNON "
" devano....... "
Devano mendengar suara yang sangat pelan dan lirih , ia mencoba mendengarnya baik baik dan mulai mendekati arah suara itu .
" Devano gua di sini .... "
" Tolong ... Hiks ...hiks "
Devano mendekat kepada arah suara itu , ia melihat Shannon yang sedang memeluk lututnya sambil menangis .
" Shannon Lo gapapa ? "
Shannon yang mendengar suara seseorang langsung melihatnya , ia langsung memeluk devano .
" Gua takut Van .... Hiks ... Gua takut "
" Lo ga perlu takut gua udah ada disini " setelah mengatakan itu devano seperti merasakan dejavu tapi ia tidak memperdulikan nya .
" Sekarang kita pulang ya " ucap devano sambil mengurai pelukannya , ia memperhatikan wajah Shannon , matanya bengkak dan dibawah matanya hitam . Devano menyimpulkan bahwa Shannon tidak tidur semalaman devano mulai membantu Shannon berdiri tapi shannon malah terjatuh.
" Gua lemes banget Van " ucap Shannon
Devano jongkok di depan Shannon
"Naik"singkat devano
" Tapi nanti Lo keberatan "
" Lo mau gua tinggal disini "
" Enggak enggak , ya udah deh " mulai deh sifat devanonya keluar
KAMU SEDANG MEMBACA
Shannon
Teen FictionPertemuan membuat ku percaya bahwa aku memang ditakdirkan untuk bersamanya. Tapi bagaimana jika sebenarnya pertemuan hanya dibuat untuk menjadi sebuah kenangan yang akan selalu ada. Tidak ada yang tahu apa arti dari pertemuan kita ini. Aku hanya ha...