♡Vampire Flowers "You're Mine"♡[✔]

Chapter 8

Haiii gaessss, akhirnya aku punya waktu luang buat UP nih.....😁wkwkwkwk
Langsung aja yah, tapi maaf klo bnyk typo

________________________
Budayakan memberi vote, komen jg boleh. Jangan cuman jadi ghost readers, hargai dikit lah tulisan aku yg kalian baca.

.
.
.

Jisoo terkejut saat Sehun tiba-tiba menggigit lehernya. Ia langsung mendorong tubuh Sehun sekuat tenaga hingga posisinya yg menindih Jisoo menjadi terduduk tegak. Jisoo takut akan hal yang dilakukan Sehun. Ia segera bangun dan berlari untuk keluar dari kamar Sehun. Tapi saat Ia hendak membuka pintu, sehun langsung menahannya dengan mengunci tubuhnya dengan kedua tangan Sehun yang menempel pada dinding kamar tersebut.

Jisoo baru menyadari jika iris mata Sehun menjadi berwarna merah. Tubuh Sehun yang bersuhu dingin jauh dari kata normal, menggigit lehernya, dan iris yang berubah menjadi warna merah. Satu kata yang muncul dikepala Jisoo adalah 'Vampire'. Setahu Jisoo, dari buku-buku yang pernah ia baca, Vampire itu takut dengan sinar matahari, takut dengan bawang, tidak tidur, dan masih banyak lagi. Tapi Sehun tidak seperti itu, ia bersikap layaknya manusia normal. Misalnya, Memakan makanan yg sama dengan Jisoo, juga tidur seperti biasa. Dan itu membuat Jisoo semakin tidak mengerti.

"Kau benar,baby. Aku seorang vampire".
kata sehun mengintrupsi Jisoo dan membuat gadis itu terperangah dari lamunanya.
"Aku tau yang kau pikirkan."
"You're Mine. Hari ini aku akan menjadikanmu milikku seutuhnya."-ucap sehun dengan seringaiannya.

Sehun menggigit Jisoo lagi, tapi kali ini berbeda. Karena setelah Sehun mengecup bekas gigitannya itu, muncul tanda seperti tetesan darah berwarna hitam dan merah yang menimbulkan rasa panas.

Jisoo mencengkram kaos Sehun karena ia tidak tahan dengan rasa panas yang menyerangnya sebelum ia benar-benar pingsan didekapan Sehun.
Pria itu langsung merebahkan tubuh Jisoo diranjangnya sebelum meninggalkannya untuk menemui sahabatnya, Chanyeol. Ia tadi sempat menelfon Chanyeol untuk bertemu di sebuah Kedai Kopi.

♡♡♡♡

Di kedai kopi

"Kau mau bicara apa?"-tanya seorang pria yg memiliki telinga lebar.

"Park, aku sudah benar-benar yakin kalau gadis itu memang mine-ku."

"Kau yakin?"

"Tentu saja. Aku bisa merasakannya dan sudah membuktikannya."-jawab Sehun acuh.

"Tunggu....,maksudmu...."

"Ya,karena aku belum minum darah sama sekali sejak kemarin aku tadi menggigitnya. Dan benar saja, saat aku menggigitnya kembali tanda itu dengan cepat muncul."

"YA!APA KAU GILA EOH?"-teriak chanyeol yg segera terhenti karena tatapan aneh dari para pengunjung.

"Jangan salahkan aku. Karena memang aku tidak bisa menahan nafsuku karena belum minum itu."

"Hufftt.....Ini akan sulit, pasti para vampire lain akan mudah mengetahui bahwa gadis itu memiliki darah yg berbeda dan ternyata dia ada hubungannya denganmu, karena aura tanda yang kau berikan. Lebih parahnya lagi, jika mereka sampai memburu gadismu."-cemas chanyeol.

"Tenang saja, aku akan mengurus itu"

Setelah perbinjangan panjang itu, mereka akhirnya pulang.
Sehun mengendarai mobilnya menuju apotek untuk membeli vitamin tambah darah, mengingat ia tadi menghisap darah Jisoo terlalu banyak.

(Gatau kalian udh tau ato blm. Kepikir ga sih?Sehun itu vampire dan dia juga bisa teleportasi. tapi malah susah susah naik mobil.Padahal tinggal ngilang udh sampe ke tmpt tujuan😂😂.Tapi memang inilah Sehun, Vampire dengan perilaku normal seperti manusia. Hanya yg membedakannya adalah kemampuannya.)

♡♡♡♡

Jisoo membuka matanya dan mengerjapkan beberapa kali. Kepalanya pusing dan tubuhnya terasa lemas. Ingin dudukpun ia tak memiliki tenaga untuk melakukannya.

Tiba-tiba pintu kamar terbuka dan muncullah sosok Sehun. Ia jadi teringat sesuatu. Ya, Sehun yg menggigit lehernya dan mengatakan bahwa dirinya adalah seorang Vampire. Jisoo tertegun mengingat itu sampai tidak sadar bahwa Sehun sudah berdiri di samping ranjang. Lebih tepatnya ranjang pria itu sendiri.

"Ada yang ingin aku katakan padamu."-ucap sehun lembut.

Jisoo hanya diam.

"Kau adalah gadisku, takdirku, dan segalanya bagiku. Kau sudah ditakdirkan menjadi istri dari seorang Vampire."

"Apa aku harus percaya akan hal yg impossible ini?
Aku masih sekolah, dan sejak kapan aku menjadi Istri mu?Seorang Vampire?"

"Sejak tadi saat aku menggigitmu dan muncul tanda dilehermu. itu adalah tanda kepemilikan dariku. Dan sudah berarti kau resmi menjadi seorang istri bagi kaum Vampire."

Jisoo hanya terkekeh pelan.

"tapi, kenapa kau menggigitku?"
"Sejak kemarin aku belum minum darah karena persediaan dirumah habis. Aku hanya meminum darah dari persediaan RS itupun dengan jarak 2-3 hari sekali. Tapi jika meminum darahmu aku hanya perlu meminumnya 6-7 hari sekali."

"Kenapa?"
"Karena darahmu berbeda"

Jisoo hanya diam, kalut dengan pikirannya. Ia harus mulai bisa menerima semua ini.

______________\\\_______\\\____●●

Hi.....gimana gimana?
tenang aja si Jisoo nggak bakal jadi Vampire klo darah dia sama Sehun belum bersatu.Jadi walau Sehun ngegigit Jisoo berkali-kali aman kok.Jisoo ttp masih manusia.

Tunggu next Chapter.......