Mereka langsung turun dari mobil dan masuk kedalam restoran untuk makan malam sebentar
"oh ya kalian pesen duluan aja ya, aku mau ke toilet sebentar"
"kebiasaan banget sih"
"ya namanya juga orang kebelet ga, sewot aja sih"
"yaudah sana"
"mau sekalian pesen gak syif"
"nanti aja jess gampang kok itu mah ,bentar ya"
"hmm,,,"
Syifa langsung meninggalkan mereka berdua di restoran tersebut untuk pergi ke toilet, olga dan jessica sudah memesan makanan lebih dulu. Hening terasa di meja makan itu dan belum ada yang ingin berbicara satu sama lain
"ga kamu masih marah sama aku soal kejadian tadi"
"ngga"jawabnya singkat
"ya terus sikap kamu kenapa dingin gini sama aku,jadi gini pak kevin kerumah aku Cuma mau menanyakan kebenaran aku aja"
"kebenaran apa?"
"aku mau bilang sama kamu kalau aku berhenti kerja di restorannya dia"
Olga pun sedikit tak percaya dengan ucapan jessica, karna dulu jessica tidak mau keluar dari restoran itu namun sekarang sebaliknya
"kamu serius dengan apa yang kamu katakan"
"aku serius ga, makanya waktu aku mau pergi pak kevin tiba-tiba ke rumah dan menanyakan aku soal ini dan aku sungguh ingin keluar dari restoran itu"
"bukan karna faktor aku kan"
"hmm,, ada salah satunya itu karna aku gak mau lihat kamu terus terusan cemburu sama dia"
"aku cemburu sama dia ya wajar, dia Cuma atasan kamu sementara aku Sahabat iya pacar iya dan sekarang Calon suami makanya aku berhak marah dan cemburu"
"ya justru aku itu putuskan untuk keluar dari kerjaan ini, karna aku gak mau terus-terusan ada salah paham di antara kita nantinya"
"apa rencana kamu selanjutnya"
"aku belum tau"
"maafin aku ya" olga langsung memegang tangan jessica dan menggenggamnya
"untuk?"
"ya karna aku kamu harus kehilangan pekerjaan kamu"
"ini bukan salah kamu, ini sudah menjadi keputusan aku"
"tapi ya sama saja"
"udah aku gak mau bahas ini lagi, aku Cuma mau fokus sama masa depan aku yang sekarang akan aku bangun bersama kamu" olga sedikit mengukir senyuman
"makasih untuk segalanya" olga pun mencium tangan jessica
"yes akhirnya mereka udah baikan mah pah"
"iya syif, kamu pinter juga ya"
"iya dong mah siapa dulu Syifa gitu,, hehee"
"dasar kamu ya" ternyata syifa ada di ujung meja tamu yang tak jauh dari olga dan jessica dan tentunya bersama kedua orang tuanya
*nah gitu dong baikan, jadi enak liatnya,, oh ya selamat bersenang-senang dan selamat menikmati malam ini. Gw pulang dulu ya ngantuk banget* itu isi pesan syifa untuk olga
"siapa ga?"
"syifa jess"
"kenapa dia?"
"whattt,, ya ampun"
KAMU SEDANG MEMBACA
Hatiku Masih Milikmu
Romance3 orang Sahabat dengan kisah dan perasaan yang berbeda. Dari kalangan keluarga yang berbeda pula. Kisah Cinta dan Persahabatan,akankah persahabatan itu bisa utuh dengan adanya CINTA di antara Mereka, dan siapa yang akan di Pilih oleh seorang Pria ta...