Maknae Kookie [Completed]✅

Dimple

Maklumi typo ngetiknya ngebut

"So i call you illegirl"

Pagi-pagi sekali Jungkook keluar untuk sekedar berolahraga disekitar Busan.

Angin dingin serasa menusuk kulit putihnya pagi ini.

Jungkook sedang asyik berolahraga kemudian duduk dikursi taman karna lelah sambil mendengar musik di headset.

Tiba-tiba seseorang mencabut headset sebelah kirinya yang membuat Jungkook kaget kemudian menoleh ke kiri.

"Hye jin...kau?" Tanya Jungkook

"Iya ini aku Jungkook oppa"

"Akhirnya kita bertemu lagi" ucap Jungkook

"Coba lihat kesana ayo dengarkan nyanyian gadis itu" ajak Hye jin sambil menarik tangan Jungkook dan mengajaknya kearah seorang pengamen.

Pengamen itu menyanyikan lagu love yourself milik Justin bieber dengan merdu.

"Indah sekali..." ucap Hye jin terkagum-kagum.

"Oppa,temani aku ke toko buku sebentar ya..jebal" pinta Hye jin pada Jungkook sambil memasang wajah cute yang membuat Jungkook gemas.

"Baiklah" jawab Jungkook menyetujui

Mereka pun ke toko buku

Tapi yang membuat Jungkook terheran-heran Hye jin membeli buku cerita anak-anak tidak hanya satu tapi banyak.

"Oppa,tolong bawakan setengah ya" pinta Hye jin

"Tapi untuk apa sebanya.."-Jungkook

"Liat saja nanti" jawab Hye jin memotong ucapan Jungkook.

Sudah lima belas menit mereka berjalan kaki sampai tangan Jungkook pegal karna buku-buku yang berat ini.

"Kita sudah sampai" seru Hye jin sambil tersenyum dan membuat Jungkook menyadari bahwa Hye jin punya lesung pipi.

"Sangat manis.." puji Jungkook pelan

"Kau bilang apa?" Tanya Hye jin

"Tidak ada" elak Jungkook salting

Mereka sampai disebuah padang rumput yang cukup luas dan Jungkook mendapati banyak anak-anak disana yang berlarian menghampiri ia dan Hye jin.

"Hore....kita dapat buku baru..."seru anak-anak itu.

Jungkook menaruh bukunya di padang rumput itu setelah itu memijat-mijat tanganya sendiri.

"Jadi ini yang selalu kau lakukan setiap hari?" Tanya Jungkook

"Ya,begitulah anak-anak ini membuat ku mengerti apa artinya bersyukur..."

"Mereka tidak punya keluarga...tapi teman-teman merekalah keluarga mereka..."

"Tak peduli saudara kandung atau bukan keluarga tetaplah keluarga"

Ucap Hye jin panjang lebar dan kata-kata terakhir Hye jin mengingatkanya akan hyung-hyung nya dirumah.

Jungkook bermain-main bersama anak-anak ini hingga ia lupa waktu.

Teleponya berdering

"Yeobseyo?"

.....

"Mwo? Jam 4 sore benarkah baiklah aku akan pulang Yeonjun"

Telepon dimatikan kemudian Jungkook melirik jam tanganya

"Yaampun aku lupa Hye jin aku pulang dulu ya" ucap Jungkook kemudian pergi meninggalkan mereka.

Baru beberapa langkah Jungkook berjalan Hye jin berteriak

"Lepaskan...lepaskan" teriaknya

Tampak petugas berseragam putih berusaha menarik Hye jin

"Apa yang kalian lakukan?" Tanya Jungkook

"Maaf dia ini pasien RSJ yang kabur sebulan lalu"

"R....S.....J...." ucap Jungkook tak percaya

"Kalian pasti salah orang dia tidak gila!" Bentak Jungkook

"Dia ini anak seorang pengusaha kaya yang gila karna bertengkar dengan ayahnya" jelas sang petugas kemudian menarik Hye Jin ke mobil ambulans.

Jungkook hanya ternganga tak percaya

"Bagaimana orang gila bisa...."

"Kau gadis illegal" ucap Jungkook

Gomawo chingu udah baca ff ini..