Dinner

36 6 11
                                    

~Author Pov~

Budayakan Vote sebelum membaca :v

"Dek, Rangga dateng noh!" Alva berteriak dari pintu rumah memanggil Vira yang lagi siap-siap.
"Va, adek lo mana?" Rangga keluar dari mobil dan menghampiri Alva.
"Biasa,cewek dandan berjam-jam" Alva menyindir Vira yang dari tadi masih di dalam kamar.

~Maklum lah bang namanya juga cewek😂,Salam Author uyy... ~

"Ayo Ngga, berangkat" Vira keluar dari kamar, dan berjalan menghampiri Rangga yang sudah lumayan lama menunggu.
Vira mengenakan dress merah selutut, sedangkan Rangga mengenakan jas Hitam.

"Cantik"batin Rangga saat melihat penampilan Vira.

"Gw duluan ya Va"Rangga pamit kepada Alva, kebetulan orang tua Alva dan Vira sedang di luar kota.
"Iya,jagain adek gw" Alva hanya melirik ke arah Vira yang seperti nya tidak mendengar kan mereka.
"Siap Bos" Rangga meletakkan tangan nya di kepala,layaknya orang yang sedang hormat kepada pemimpin:v

Rangga menyalakan mobil,lalu pergi meninggalkan rumah Alva.

*skip
"Ayo masuk,"Rangga menggandeng tangan Vira memasuki Restoran tersebut.
Setelah mendapat kan tempat duduk yang kemarin di pesan, pelayan datang membawa makanan.
"Selamat Menikmati" pelayan itu tersenyum ramah.
"Emm Ra" Rangga memulai pembicaraan.
"Knp Ngga? "Vira bingung melihat Rangga yang sekarang gugup.
"Gu-gue mau ngomong " Rangga sudah sangat gugup sekarang, dia berpikir bagaimana jika Vira menolaknya ? Tapi dia harus tetap mengatakan ini. Dan dia harus terima apapun jawaban dari Vira.
"Ngomong aja kalik Ngga" Vira sebenernya juga merasa canggung, karena tidak biasanya Rangga seperti ini.
"Gu-gue suka sama lo, mau ga jadi pacar gw? Gw janji bakal jaga lo Ra. " Ucap Rangga To The Point bangett...
Rangga menggenggam tangan Vira saat itu.

Oi Jomblo Jangan baper ya.. 😂
Kisah nya bakal lebih romantis lowh:v
~Salam Author~

Vira kaget sekaligus senang saat Rangga menembak nya saat itu juga.
"Maaf Ngga.. "Ucapan Vira terpotong oleh Rangga.
"Its Oke"Rangga melepas genggaman nya dan berdiri dari kursi.
"Maaf gw ga bisa nolak lo"Vira lalu tersenyum meledek Rangga yang tadi salah sangka.
Rangga melebarkan matanya seolah tak percaya dengan apa yang dikatan Vira.
"Serius Ra lo mau?!" Rangga tidak bisa menahan rasa bahagia nya saat Vira mengangguk meng-iyakan ,dan..pada saat itu juga Rangga memeluk Vira dengan hangat.Vira terkejut sekaligus malu,dan pipinya memerah sekarang.
Rangga melepas pelukan nya,
"Cie ga usah Blushing kali Yank"Ucap Rangga menggoda Vira.
"Apaan sih Enggak kok" Vira sudah sangat malu sekarang.
"Ya udah yank,cepet makan nanti aku antar kamu pulang ya,ga baik kalo kemaleman." Rangga mengusap kepala Vira.
Mereka pun memakan makanan mereka lalu bergegas pulang.
*Skip ya..

Ikuti HatimuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang