» Belum kenal «
"Selamat datang di Treasure Caffe, ada yang bisa saya bantu??" tanya seorang penjaga kasir yang sedang bekerja. Kalau diliat dari name tag-nya, dia punya nama Park Jeongwoo.
"Iced americano satu"
"Totalnya jadi empat ribu won, pembayarannya cash atau debit??"
"Debit"
Atas nama siapa??" tanya Jeongwoo yang sudah bersedia menulis nama pelanggannya di cup kopi yang baru saja ia ambil.
"Lee Yenji"
"Oke, mohon tunggu sebentar" kata Jeongwoo sambil menerima kartu debit dari si pelanggan. Setelah transaksinya selesai, baru lah keluar struk pembayaran dari mesin tersebut lalu menyimpannya di mesin kasir dan yang satunya diberikan kepada pelanggan beserta kartu debitnya.
Begitulah gambaran pekerjaan Jeongwoo.
—With Me » Ha Jeongwoo—
"Haaah..... Cape banget" kata Jeongwoo sambil melelas apron yang dari tadi dia pake.
"Wu, hari ini kamu gak usah ikutan lembur dulu. Kamu pasti cape, besok kamu masuknya pagi kan??" tanya temen kerjanya, sebut saja Mashiho.
"Tapi kan—"
"Kak Hyunjin udah nyuruh aku buat gantiin kamu. Tenang aja, gaji kamu gak akan dipotong katanya" kata Mashiho sambil senyum manis ke Jeongwoo.
"Yaudah, makasih ya kak. Dadah semuanya, Jeongwoo mau pulang" kata Jeongwoo sambil keluar lewat pintu belakang caffe.
—With Me » Ha Jeongwoo—
"Haru, ikutan ke studio gak hari ini??" tanya cowo uwu tapi ganteng, namanya Choi Hyunsuk.
"Gak ah, hyung. Disuruh balik cepet sama bunda. Lagian juga bagian rap lu belum gua tulis" kata si oknum Haru. Nama panjangnya sih Watanabe Haruto, tapi karena kepanjangan, jadi dipanggil haru aja.
"Naik apa lo??" tanya Hyunsuk sambil natap jalanan sepi. Oh iya beb, author lupa kalo misalnya mereka lg di depan gerbang sekolah mereka.
"Naik bis, males bawa mobil gua" kata Haruto sambil minum sodanya.
"Makannya kalo ganteng tuh dibagi-bagi jangan diembat sendiri"
"Lagian napa lo pas lahir jelek??"
"Udah mukanya lebih datar daripada jalan aspal, pake pamer segala"
"Biarin, daripada pendek"
"Heeee kurang asem!!"
Mereka kejar-kejaran sampe gak nyadar kalo mereka udah nyampe di halte. Mereka lansung berhenti lari, ngebenerin penampilan, lalu jalan ala-ala pemes. Cogan mah sabeb hooh??
Kenapa mereka –Haru Hyunsuk– tiba-tiba berhenti dan sok ganteng?? Mereka ngeliat cowo manis bergingsul lagi nungguin bis terakhir. Cowo itu bawa ransel, megang jaketnya di tangan kiri, dan gak lupa dia pake earphone yang ada bentuk beruangnya. Haruto kayak yang gak asing sama gayanya. Dia ngecheck orang itu dan dia ngeliat name-tagnya
Park Jeongwoo
"Ekhem..."
Jeongwoo dongak dan dia terkejut terheran-heran karena dia langsung berhadapan sama preman.
"Ha-hai, ka-kamu la-lagi ng-ngapain??" tanya Jeongwoo.
"Lagi nungguin bis, kamu sendiri??"
"Ak-ku ju-juga sa-sama"
"Nama aku Haruto, kamu Park Jeongwoo ya??"
"Kok kamu bisa tau??"
"Name tag"
"Oh, hehe. Kamu namanya bagus ya, naruto"
"Enggak, sayang. Nama aku Haruto bukan naruto. Kamu bisa panggil aku Haru"
"EH BUSET LU BARU KENAL UDAH MANGGIL SAYANG-SAYANGAN!!"
"Kamu sekolah di mana??" tanya Haruto yang mengabaikan Hyunsuk yang udah ngamuk.
"Gatau sih, katanya aku mau dipindahin ke SMA YG" kata Jeongwoo sambil nunduk. Jeongwoo iri sama mukanya Haruto.
"Hmm..... Nanti kita satu sekolah dong, semoga aja kita bisa satu kelas"
Jeongwoo dongak, jadi seumuran toh??
"Semoga aja gitu"
Gak lama, bis terakhir dateng. Mereka —Hajeongwoo+Hyunsuk— langsung masuk ke dalem bis. Tapi Hyunsuk misah sendiri karena gak mau jadi nyamuk dia.
Gak lama, Hyunsuk turun duluan dan yg tersisa di dalem bis cuma Haruto, Jeongwoo, dan supir bisnya. Mereka berdua cuma diem-dieman sambil dengerin lagu dari earphone Jeongwoo. Gak lama, Jeongwoo ketiduran sambil nyender di pundak Haruto. Yang punya pundak cuma bisa meluk Jeongwoo. Gemes banget kayak adek-kakak 🌚
—With Me » Ha Jeongwoo—
-Tbc-
KAMU SEDANG MEMBACA
With Me » Hajeongwoo
Short StoryKamu angka, aku huruf Kamu bangun datar, aku bangun ruang Kita memang berbeda, tapi saling melengkapi » With Me » Ha Jeongwoo