9. Maap

6.6K 810 45
                                    

"... Hikss.... Hueeee... AYAH!!!!!"

'DEG'

'Sial'

'tidak'

'sekarang apa?'

"Eoh.. sepertinya ada yang lupa mematikan telivisi" celetuk Seokjin.

Nice cover.

"Maafkan aku Hyung, aku lupa mematikannya" Jungkook bangkit dari posisi duduknya dan kembali berkata "aku akan mengurusnya sekarang. Lagi pula aku sudah selesai makan"

Tentu saja semua itu bohong, TV mereka tidak menyala sama sekali. Dan yang menangis itu Taetae. Seokjin dengan akalnya yang cepat, segera membuat stetmen bahwa itu adalah suara televisi. Berdoa saja fans mereka yang sedang menonton siaran mereka percaya dengan kebohongannya.

"Kau pasti menonton drama lagi kan?"

Tidak ada jawaban. Tentu saja Jungkook sudah melenggang pergi menuju ruang tamu.

"Akhir-akhir ini Jungkook sering menghabiskan waktu untuk menonton drama, sudah seperti ibu-ibu" celetuk Seokjin lagi. Dan ia kembali berhasil mencairkan suasana.

Apa jadinya kalau tidak ada Seokjin?

"Baiklah army semuanya, karena ini sudah malam, dan makanan kita sudah habis, kita akhiri sampai disini yaa" Tutup Namjoon.

Sebelum ia memutuskan siaran mereka Namjoon sempat membaca salah satu komentar di layar ponselnya.

'aku rasa itu suara anak kecil sungguhan'

'BTS punya anak?'

'apakah itu mini BTS?'

Habislah mereka sekarang. Pikir Namjoon.

Setelah memastikan siaran V-Live mereka terputus dengan terburu-buru tanpa komando kelima pemuda itu bergerak menuju ruang tamu melupakan sisa makanan mereka di meja makan.

Diruang tamu Jungkook sedang berusaha menenangkan Taetae, satu Minggu bersama anak itu membuat Jungkook cukup menerima keberadaan Taetae. Melihatnya menangis kencang membuat Jungkook cemas, apa lagi tubuh mungil dalam gendongannya terasa hangat.

"Yak! BOCAH!!" Baik Taetae ataupun Jungkook tersentak kaget mendengar suara Yoongi yang datang membentak Taetae.

Taetae menangis tambah kencang.

Jungkook menatap Hyungnya itu tidak suka.

"Hyung! Jangan bentak Taetae!" Tegur Jungkook tangannya mengelus lembut punggung Taetae yang masih menangis.

"Diam kau kook! Aku sudah cukup bersabar dengan bocah setan ini!! Datang tiba-tiba, lalu mengacau, membuat kita terperangkap rumor rumah sakit, sekarang dia mau kita terlibat rumor lain yang lebih rumit??!!" Ucap Yoongi kesal.

"Dan kau BOCAH!!! DIAMLAH!!!" Yoongi kembali membentak Taetae. Entah karena takut atau apa, Taetae langsung berhenti menangis, meski air matanya masih tetap mengalir, bibir bawahnya ia gigit agar isakannya tidak terdengar.

"Hyung!!" Jungkook tidak tahan ia langsung membentak Yoongi.

Tapi apa yang ia lakukan itu justru membuat Taetae semakin ketakutan dan melepaskan tangannya dari leher Jungkook.

"Taetae hikss,,, minta maap" ucapnya pelan. "Dangan belantem hikss"

"Ini semua gara-gara kau menyusahkan bocah! Kehadiranmu itu sudah menyusahkan kita, tidak bisakah kau jadi anak baik, diam dan tidak banyak tingkah, jangan menyusahkan kami juga!" Yoongi berucap masih dengan nada kesal.

Bocah Setan Taetae Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang