Private Property - Jung Jaehyun

4

"ini calon istri saya dia baru ini mengalami kecelakaan jadi dia belum bisa menopang tubuhnya sendiri"

"wah, cantik sekali, cocok sekali bersanding dengan anda, seorang pengusaha muda sukses dan tampan hahaha cepat sembuh untuk calonmu ya agar cepat menikah, undang saya!"

"ah iya terimakasih pak"

calon istri? gue harap ini cuma akal akalan dia aja biar nutupin darimana asal gue

"jaehnny, maaf ya saya lancang menyebut kamu sebagai calon istri saya, tapi sungguh saya tidak bermaksud lain, saya hanya mencari alasan darimana kamu berasal"

"iya sir, nggapapa"

----------

"boss, kopi?"

"iya boleh, tolong buatkan dua"

"saya nggak minum kopi sir"

"okay, satunya teh ya"

"Jaehnny,"

"ya sir?"

"jam 3 sore kamu kembali ke apartment, saya sudah suruh doyoung siapin kebutuhan kamu diluar kamar, saya minta maaf tidak bisa ngurus kamu sore ini, saya harus ada dikantor sampai besok"

"loh sir? saya gimana?"

"saya minta maaf sebelumnya, kamu harus mau diurus sama dia dulu ya?"

"kenapa sir? dia laki laki ya?"

"iya Jaehnny, nggapapa ya? dia kerabat terdekat saya, tenang aja dia ngga akan apa apain kamu dear, kalo dia melakukan sesuatu ke kamu, saya bisa tau kok, saya sudah pasang kamera disana, saya bisa langsung menindak, saya terpaksa"

"nggak sir, saya nggak mau, saya nggak mau open up body saya ke orang lain, cuma sir yang punya hak atas saya, orang lain enggak!"

"Hahaha, enggak Jaehnny, saya nggak kasih dia buat mandiin kamu kok, saya cuma ngijinin dia buat buatin makanan, bantu kamu ke toilet, dan lainnya"

Gue dianter pulang dulu sama Jaehyun ke apartment dia, disana udah ada orang laki laki berdiri didepan pintu apartment, orangnya agak gimana gitu tampilannya, kayaknya masih kecil deh tapi gatau lagi.

"hyung!"

dia manggil Jaehyun dengan sebutan "hyung" dia nyamperin Jaehyun dan meluk Jaehyun kayak udah lama nggak ketemu gitu, terus dia ke arah gue, berlutut sambil ngasih tangannya ke gue

"hai Jaehnny! kenalin gue Haechan, panggil aja channi, gue yakin lo pasti betah sama gue hehe"

dia ketawa kecil, sambil berdiri dan siap dibelakang gue buat ndorong kursi roda gue, Jaehyun pergi abis ngecup dahi gue dan ngasi kertas catetan ke Haechan

"Ati ati ya hyung! Haechan jaga cewe hyung!"

"ayo masuk Jaehnny, ini gue manggil lu Jaehnny gapapa kan ya?"

"iya chan"

"lu pacarnya bukan?"

"bukan"

"istrinya?"

"bukan"

"selingkuhannya?"

"bukan"

"apanya lu?"

"propertinya"

"kebiasaan"

"kenapa?"

"suka banget sama cewek, bener bener terobsesi, untung nggak sampe pengen apa apanya cewek dah"

"emang gimana obsesinya"

"nih ya gue ceritain, dia suka sama cewek banget, tapi dia nggak pernah mau jadi cewek, dia kayak ngefans banget sama sosok perempuan, gatau kenapa pikirannya penuh sama sosok perempuan dan faktanya dia gapernah mau mulai suatu hubungan"

"loh kok gitu?"

"gatau deh, gue minta maaf ya, bisa aja lo bakal jadi bukan siapa siapanya lagi"

"gue dibeli sama dia, gamungkin dia ninggal gue gitu aja, gue dibeli mahal dari orang club"

"gue harap dia ga sembarangan deh jadi orang cowok hehe"

"lo adeknya Jaehyun?"

"iya, gue adek angkatnya"

"oh""

"eh lo mau makan apa? gue bikinin deh ya?"

"enggak deh gue ga pengen makan"

"yaudah gue aja yang makan, lo mau tidur? gue bantu ya?"

"iya makasih"

----------

Jaehyun tidur di sebelah gue. Gue kebangun dan gue udah gabisa tidur lagi. Gue coba berdiri sendiri buat naik kekursi roda, gue haus gue mau ambil minum, gue kerahin seluruh tenaga gue buat naik ke kursi roda di samping gue, what a miracle gue bisa ke kursi roda. Gue keluar kamar nyariin Haechan, tapi pasti si Haechan udah disuruh Jaehyun pulang si. Bener aja, gue cari Haechan kemana mana tapi gaada.

"who are you looking for darling?"

"uhm, enggak ada, cuma pengen liat liat lagi"

"almost 2 bulan kamu tinggal sama aku dan kamu masih mau liat liat lagi? hahaha you're so funny, you are looking for Haechan right?"

"no im not sir"

"you can't talk lie to me dear, i know everything"

🍕🍕🍕🍕🍕🍕🍕🍕🍕🍕🍕🍕🍕🍕🍕

segini dulu yak!

vote comment syg.